Reza Rahadian angkat suara soal film sebagai ruang ekspresi di "Keadilan: The Verdict"

waktu baca 2 menit

Jakarta (KABARIN) - Reza Rahadian kembali mencuri perhatian lewat film terbarunya berjudul Keadilan: The Verdict. Dalam acara gala perdana film tersebut di Jakarta, ia berbicara tentang bagaimana film bisa menjadi cara lain untuk menyampaikan suara dan pandangan terhadap isu-isu penting di masyarakat.

Menurut Reza, proyek ini terasa relevan dengan kondisi sosial saat ini. “Proyek yang penting untuk merespons situasi kita saat ini. Situasi yang saya yakin kalian semua mahasiswa lebih tahu. Dan saya berharap film ini bisa menjadi medium berbeda bagi kita untuk bersuara. Terima kasih,” ujar Reza di hadapan para penonton, termasuk mahasiswa dari berbagai kampus seperti IKJ dan Universitas Pancasila.

Film hasil kolaborasi Indonesia dan Korea Selatan ini mengangkat tema manipulasi hukum. Reza berperan sebagai Timo, pengacara yang penuh akal dan licik, sementara Rio Dewanto memerankan Raka, sosok yang berusaha menegakkan kebenaran di tengah sistem hukum yang bobrok.

Rio juga menyampaikan rasa terima kasih atas antusiasme penonton muda yang hadir. “Terima kasih banyak sudah datang dan melihat respons positif serta antusias kalian. Tentu saja, kami juga sangat senang karena kami membuat karya ini hanya untuk kalian,” kata Rio.

Produser Manoj Punjabi menyebut film ini membawa warna baru di perfilman Tanah Air dengan genre legal thriller. Film ini digarap oleh dua sutradara, Yusron Fuadi dari Indonesia yang sebelumnya mengarahkan Setan Alas, serta Lee Chang-hee dari Korea Selatan yang dikenal lewat serial Netflix A Killer Paradox.

Keadilan: The Verdict merupakan hasil kerja sama antara MD Pictures, Innikor Pictures, dan JNC Media, dan akan mulai tayang di bioskop Indonesia pada 20 November 2025.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka