Jakarta (KABARIN) - Samsung dikabarkan sedang menyiapkan seri flagship terbarunya, Galaxy S26, yang kemungkinan akan dibekali chip konektivitas terbaru buatan mereka sendiri. Chip ini disebut-sebut sebagai Exynos S6568 dan sudah tercatat di situs sertifikasi perangkat Bluetooth.
Laporan dari GSM Arena menyebutkan chip ini akan berfungsi sebagai pendamping untuk koneksi Wi-Fi dan Bluetooth dengan dukungan teknologi Bluetooth 6.1. Kehadiran chip baru ini diharapkan bisa menghadirkan koneksi yang lebih stabil dan efisien untuk perangkat Galaxy generasi terbaru.
Meski belum ada keterangan resmi dari Samsung, rumor yang beredar menyebutkan seluruh seri Galaxy S26 akan memakai chip konektivitas pendamping ini. Seri tersebut juga dikabarkan akan menggunakan prosesor Exynos 2600 di sebagian besar wilayah, sementara pasar lain kemungkinan kebagian versi dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Menurut bocoran, Samsung berencana meluncurkan Galaxy S26 pada Maret 2026, sedikit lebih lambat dibanding jadwal rilis seri-seri sebelumnya. Penundaan ini disebut terjadi karena adanya tantangan dalam proses pengembangan dan desain perangkat.
Media teknologi Gizmochina melaporkan bahwa versi tertinggi, Galaxy S26 Ultra, sebenarnya sudah siap masuk tahap produksi. Namun model standar Galaxy S26 disebut masih dalam tahap pengembangan dan belum rampung sesuai jadwal, yang menjadi salah satu alasan utama di balik potensi keterlambatan perilisan.