Jakarta (KABARIN) - Artis Leonardo Arya atau Onad akhirnya buka suara setelah diperiksa polisi terkait dugaan penyalahgunaan narkoba. Dalam pemeriksaan, vokalis band Killing Me Inside itu mengaku menyesal atas perbuatannya.
“Menyesal, pasti ada penyesalan. Onad menyampaikan itu ke penyidik,” ujar Kasi Humas Polres Metro Jakarta Barat, AKP Wisnu Wirawan di Jakarta, Minggu.
Wisnu menambahkan, selama proses pemeriksaan Onad terlihat murung dan banyak menunduk. “Yang saya lihat kemarin selintas, yang pasti sedih, dia nunduk,” ucapnya.
Meskipun hasil tes urine menunjukkan positif ganja dan ekstasi, status hukum Onad belum ditetapkan sebagai tersangka. Polisi masih menempatkannya sebagai korban penyalahgunaan narkoba.
“Sementara masih dalam langkah proses pendalaman, pemeriksaan, penyelidikan,” kata Wisnu.
Hingga kini, penyidik masih mencari tahu sejak kapan Onad mulai menggunakan narkoba. “Kalau untuk sejak kapannya, saya belum dapat informasi lebih lanjut. Karena sudah saya tanyakan kepada penyidiknya, belum ada jawaban. Jadi, sementara masih kami periksa,” ujarnya.
Sebelumnya, Onad diamankan bersama istrinya, Beby Prisillia, di kawasan Rempoa, Ciputat Timur, Tangerang Selatan pada Kamis malam. Polisi menemukan satu lembar papir, satu plastik kecil berisi batang ganja, satu boks kecil, dan tiga ponsel di lokasi penangkapan.