Kesuksesan "Pangku" di BIFF bisa buka peluang masuk ke pasar Korea Selatan

waktu baca 2 menit

Jakarta (KABARIN) - Film "Pangku" karya Reza Rahadian sukses meraih perhatian di ajang Busan International Film Festival (BIFF) 2025, dan prestasi ini bisa menjadi modal penting untuk menembus pasar film Korea Selatan.

Di BIFF, "Pangku" berhasil membawa pulang sejumlah penghargaan seperti KB Vision Audience Award, FIPRESCI Award, Bishkek International Film Festival-Central Asia Cinema Award, dan Face of the Future Award.

Chun Hye-Jin, Program Director for International Film Busan Cinema Center, mengatakan dalam lokakarya daring dari Jakarta, bahwa masuknya sebuah film ke BIFF bisa menjadi langkah awal untuk diperkenalkan ke penonton Korea.

"Film-film yang ditayangkan di BIFF biasanya bersifat sinematik dan jarang muncul di platform OTT. Jadi kalau ada film yang ingin diperkenalkan ke masyarakat Korea, ada banyak cara untuk melakukannya," ujarnya.

Chun menambahkan bahwa Busan Cinema Center memfasilitasi pemutaran film-film BIFF di Korea Selatan agar penonton lokal bisa mengenal karya-karya internasional.

Menurutnya, sejak pertama kali diselenggarakan pada 1996, BIFF berperan besar dalam memperkaya keragaman sinema dan mendorong pertumbuhan industri film di Korea Selatan. Pada tahun pertama, festival ini menarik 180.000 pengunjung dan meneguhkan Busan sebagai kota sinema yang menginspirasi pembuat film baru.

Chun juga menyoroti bagaimana sistem produksi berbasis sutradara berkontribusi pada kesuksesan film-film Korea Selatan di dalam dan luar negeri. Ia mencontohkan prestasi sutradara ternama seperti Bong Joon-ho, Park Chan-wook, dan Lee Chang-dong, termasuk kemenangan Palme d’Or dan empat Oscar untuk film "Parasite" yang menegaskan posisi Korea Selatan sebagai kekuatan budaya global.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka