Jakarta (KABARIN) - Sutradara Rako Prijanto menghadirkan sentuhan lokal dalam film “What’s Up with Secretary Kim?” yang diadaptasi dari drama Korea Selatan “What’s Wrong with Secretary Kim?” tahun 2018.
“Jadi, kalau kami tuh bikinnya sangat realis gitu, sementara versi Korea-nya kan sangat comical, gitu kan,” kata Rako dalam sesi tanya-jawab mengenai film barunya di Jakarta, Kamis.
“Kayak ada kata-kata ‘aura’ gitu kan (dalam serial drama yang diadaptasi). Nah di sini tuh enggak kami tonjolkan, karena memang kami kepingin realis, supaya, tadi ya dekat dengan penonton Tanah Air,” katanya.
Adipati Dolken yang berperan sebagai Rendra Prakasa juga menuturkan bahwa film ini memiliki perbedaan dari versi aslinya, terutama pada lokasi syuting yang dibuat lebih lokal. “Ada satu adegan tempatnya kayak di angkringan,” ujar Adipati.
Sementara itu, aktris Mawar De Jongh yang memerankan Kimberly Laksono menjelaskan bahwa gaya busana sekretaris dalam film ini disesuaikan agar lebih cocok dengan karakter di versi Indonesia.
Adipati dan Mawar juga mengaku senang bisa kembali dipasangkan setelah sebelumnya beradu akting dalam “#Teman Tapi Menikah 2” pada 2020.
Film “What’s Up with Secretary Kim?” yang diproduksi oleh Falcon Pictures dengan naskah karya Alim Sudio ini akan tayang di platform Vidio pada 8 November 2025.
