News

Isu negosiasi perundingan tarif RI dan AS batal dibantah pemerintah

Jakarta (KABARIN) - Pemerintah menegaskan kalau kabar soal negosiasi tarif dagang Indonesia dan Amerika Serikat yang disebut bakal gagal itu tidak benar. Juru Bicara Kemenko Perekonomian Haryo Limanseto memastikan kalau pembicaraan antarkedua negara masih berjalan dan tidak ada hambatan khusus yang bikin prosesnya mandek.

"Perundingan dagang Indonesia dan Amerika Serikat masih berproses, tidak ada permasalahan spesifik dalam perundingan yang dilakukan, dinamika dalam proses perundingan adalah hal yang wajar." begitu penjelasan Haryo dalam keterangan resminya di Jakarta.

Ia juga bilang kalau pemerintah terus mendorong agar prosesnya bisa cepat berujung pada titik temu yang saling menguntungkan.

"Pemerintah Indonesia berharap kesepakatan dapat segera selesai dan menguntungkan kedua belah pihak." tambahnya.

Pernyataan ini muncul setelah beredar kabar dari sejumlah laporan yang menyebut ada pejabat AS yang menyinggung kemungkinan negosiasi gagal. Isunya berkembang karena Indonesia disebut menarik kembali beberapa komitmen yang sebelumnya masuk dalam paket pembahasan.

Di sisi lain, pemerintah masih memperjuangkan tarif nol persen untuk beberapa komoditas Indonesia yang tidak diproduksi Amerika. Daftarnya mulai dari CPO, teh, kopi, karet, sampai produk berbahan karet. Untuk komoditas tekstil dan alas kaki, proses pembahasannya masih terus berlanjut hingga sekarang.

Pewarta: Bayu Saputra
Editor: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Copyright © KABARIN 2025
TAG: