Jakarta (KABARIN) - Pebulu tangkis putra Indonesia, Jonatan Christie, berharap bisa menjauh dari cedera menjadi resolusinya menyambut tahun 2026.
Sepanjang 2025, Jojo, sapaan akrabnya, sempat mengalami cedera panggul yang sering kambuh. Karena itu, ia ingin kondisi tubuhnya tetap prima tahun depan.
"Untuk tahun depan pertama pasti resolusinya mau dijauhkan dari cedera dulu karena tahun ini kendala beberapa kali naik dan turun. Merasa beberapa bagian di dalam badan juga yang nanti berasa sakit, nanti akumulasi karena menahan satu sisi, sebelah sisinya lagi yang berasa," kata Jojo dikutip dari keterangan PBSI, Jumat.
"Itu memang harapannya untuk setidaknya di tahun depan dari kondisinya oke dulu semuanya, sehingga mungkin dari permainannya bisa lebih maksimal lagi," imbuh Jojo.
Jojo baru saja menuntaskan turnamen BWF World Tour Finals 2025 di Hangzhou, China. Pada pertandingan ketiga babak penyisihan grup Jumat, ia harus mengakui keunggulan tunggal Prancis, Christo Popov, lewat rubber games 21-18, 16-21, 13-21.
Kekalahan ini menjadi yang ketiga beruntun dari jawara Korea Open 2025 tersebut dan sekaligus membuat Jojo gagal lolos ke babak selanjutnya.
"Walaupun memang sudah dipastikan tidak lolos, tapi saya melakukan tugas saya. Tapi mungkin lebih ke pertandingan-pertandingan yang besar, itu ada tekanan dan harapan, masih perlu terus dipelajari dan dipikirkan kembali karena beberapa kali pertandingan-pertandingan resmi yang memang cukup penting berakhir dengan hasil yang kurang baik," ujar Jojo mengenai evaluasinya sepanjang turnamen.
Editor: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Copyright © KABARIN 2025