Kebakaran besar di Hong Kong catat korban jiwa terbanyak dalam 17 tahun terakhir

waktu baca 1 menit

Moskow (KABARIN) - Jumlah korban tewas akibat kebakaran hebat di salah satu kompleks apartemen di Hong Kong kembali bertambah menjadi 83 orang.

Informasi terbaru ini disampaikan South China Morning Post pada Kamis dan membuat insiden tersebut menjadi salah satu tragedi paling mematikan di kota itu dalam hampir dua dekade terakhir.

Kebakaran melanda delapan blok hunian di Wang Fuk Court dan seluruh bangunan hangus dilahap api. Sebelumnya dilaporkan 75 orang kehilangan nyawa dan 76 warga lainnya mengalami luka dalam peristiwa tersebut.

Pemerintah Hong Kong bergerak cepat memberi bantuan bagi para penyintas. Kepala Eksekutif Hong Kong John Lee mengatakan pihaknya akan menyediakan tempat tinggal sementara dan dukungan finansial bagi warga terdampak.

Ia menambahkan bahwa langkah pengecekan sudah dilakukan di seluruh kompleks yang sedang menjalani renovasi untuk memastikan keamanan perancah serta material bangunan.

Menurut laporan SCMP, api pertama kali muncul dari perancah bambu yang digunakan dalam proyek renovasi di salah satu gedung Wang Fuk Court. Kobaran tersebut kemudian merambat dengan cepat ke tiga bangunan lain hingga mencapai tingkat bahaya tertinggi yang ada di Hong Kong yaitu level lima.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka