“Menurut saya, itu seharusnya kartu kuning karena Militao ada di dekatnya, bola tidak sepenuhnya terkendali, dan mereka masih 40 meter dari gawang,”
Jakarta (KABARIN) - Real Madrid bakal kehilangan salah satu bek mudanya, Dean Huijsen, saat menghadapi Espanyol di Liga Spanyol akhir pekan ini. Pasalnya, banding yang diajukan Los Blancos atas kartu merah Huijsen di laga kontra Real Sociedad resmi ditolak oleh Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF).
Huijsen diganjar kartu merah langsung pada menit ke-32 dalam laga melawan Sociedad. Saat itu, ia dianggap melanggar Mikel Oyarzabal yang sedang berlari menuju gawang.
Masalahnya, posisi pelanggaran terjadi sekitar 40 meter dari gawang Madrid, dan Eder Militao sebenarnya masih cukup dekat untuk menutup pergerakan Oyarzabal. Karena itu, Madrid menilai keputusan wasit Jesus Gil Manzano terlalu berat.
Madrid pun mengajukan banding dengan alasan bahwa pelanggaran Huijsen tidak sampai menggagalkan peluang emas mencetak gol. Namun, komite disiplin RFEF menolak. Mereka menegaskan bahwa bukan kewenangan mereka untuk menilai apakah sebuah peluang dianggap jelas atau tidak, apalagi mengadili ulang sebuah pertandingan.
Dengan keputusan ini, Huijsen dipastikan harus menjalani skors satu laga dan absen saat Madrid melawan Espanyol pada Sabtu (20/9).
Pelatih Madrid, Xabi Alonso, ikut angkat bicara. Menurutnya, hukuman kartu merah itu terlalu keras.
“Menurut saya, itu seharusnya kartu kuning karena Militao ada di dekatnya, bola tidak sepenuhnya terkendali, dan mereka masih 40 meter dari gawang,” ujar Alonso lewat laman resmi klub.
Ia menambahkan, keputusan itu membuat jalannya laga berubah total. “Setelah itu kami harus main hampir 60 menit dengan 10 pemain, dan jelas konteks pertandingan jadi berbeda,” lanjutnya.
Di sisi lain, sumber dekat Huijsen menyebut sang bek muda mengakui bahwa ia memang melakukan kesalahan. Ia juga sadar harus beradaptasi dengan gaya kepemimpinan wasit di Liga Spanyol yang berbeda dengan Liga Inggris, tempat ia bermain sebelumnya bersama Bournemouth.
Meski begitu, Huijsen merasa keputusan tersebut seharusnya bisa dibatalkan lewat VAR.
Krisis bek Madrid
Absennya Huijsen makin memperpanjang daftar pemain belakang Madrid yang menepi. Antonio Rudiger dan Trent Alexander-Arnold sudah lebih dulu cedera otot, membuat lini belakang Los Blancos benar-benar dalam kondisi darurat jelang laga melawan Espanyol.