Jakarta (KABARIN) - Pemimpin BTS, RM, blak-blakan soal masa hiatus grupnya dan mengaku bahwa para member sempat mempertimbangkan untuk bubar. Hal itu ia sampaikan dalam siaran langsung di Weverse pada Sabtu (6/12), seperti dikutip dari Yonhap, Minggu (7/12).
RM mengatakan masa jeda BTS bukan hanya tentang menunggu comeback, tapi juga penuh pergulatan. Menurutnya, para anggota beberapa kali berdebat antara melanjutkan perjalanan sebagai grup atau berhenti di tengah jalan.
"Kami telah berpikir puluhan ribu kali apakah akan baik bagi kami untuk bubar atau tunda aktivitas. Yang membuat tim ini tetap bertahan adalah betapa kami saling mencintai, dan cinta serta rasa hormat yang kami miliki untuk mereka yang menonton siaran langsung ini," ujar RM.
BTS sendiri dijadwalkan reuni sebagai formasi lengkap tahun depan setelah ketujuh anggotanya rampung menjalani wajib militer. Mereka juga tengah mempersiapkan comeback besar pada musim semi mendatang.
RM memastikan bahwa pengerjaan album baru BTS berjalan lancar. Pada Juli lalu, grup ini sudah mengumumkan rencana perilisan album yang menampilkan seluruh anggota, sekaligus tur dunia yang digelar pada musim semi.
"Persiapan untuk album ini hampir selesai. Kami berlatih bersama kemarin. Kami syuting (konten) dan berlatih setiap hari. Kami akan menunjukkannya kepada kalian setelah kami mempersiapkan diri dengan baik,” kata RM.
Jika semua berjalan sesuai rencana, album tersebut akan menjadi rilisan grup lengkap pertama BTS dalam hampir empat tahun, sejak album antologi Proof dan konser Yet to Come in Busan pada 2022.
