Jakarta (KABARIN) - GAC memastikan mobil terbang mereka, GAC Govy, bakal menjalani uji coba produksi pada Januari 2026 di Guangzhou, China. Langkah ini jadi tonggak penting sebelum mobil futuristik itu siap diproduksi massal.
Dikutip dari CarnewsChina, Rabu, kejelasan soal produksi massal ini bisa menjadi acuan untuk mempercepat proses sertifikasi kelayakan terbang. Fasilitas produksi GAC sendiri sudah lengkap, mencakup bengkel perakitan umum, perakitan komponen, pembuatan material komposit, hingga pengecatan. Semua ini krusial untuk proses produksi percontohan dan sertifikasi PC Govy AirCab.
Minat pasar terhadap Govy AirCab terbilang besar. Hingga kini, hampir 2.000 pesanan telah diamankan, menandakan antusiasme yang tinggi terhadap kendaraan terbang ini. Saat ini, Govy AirCab sedang menjalani tinjauan kelayakan terbang secara komprehensif, dengan target sertifikasi selesai pada akhir 2026, membuka jalan bagi pengiriman awal.
Harga panduan resmi Govy AirCab dipatok tidak lebih dari 1,68 juta yuan. Merek Govy sendiri pertama kali diperkenalkan oleh GAC pada Desember 2024, dan mobil terbang ini melakukan debut resmi di Hong Kong pada Juni 2025. Saat itu, mobil ini langsung menarik perhatian dan mengamankan hampir 1.000 pesanan.
Setelah peluncuran, GAC Govy juga menggelar upacara penyerahan prototipe pertama Govy AirCab di Hong Kong pada Juli 2025, menandai awal perjalanan mobil terbang yang semakin mendekati kenyataan.
