Oto

Porsche siapkan fitur simulasi gigi untuk mobil listrik Taycan

waktu baca 2 menit

Jakarta (KABARIN) - Porsche kabarnya tengah menyiapkan fitur baru yang meniru sensasi perpindahan gigi di mobil listriknya untuk memberikan pengalaman mengemudi lebih realistis.

Menurut laporan Drive pada Selasa, fitur ini mirip dengan N e-shift yang diperkenalkan Hyundai pada Ioniq 5 N dengan performa tinggi.

Fitur N e-shift menghadirkan jeda dan dorongan tenaga yang meniru perpindahan gigi pada transmisi kopling ganda, dan Porsche terlihat cukup terkesan dengan teknologi itu sehingga berencana menghadirkannya pada Taycan 2027.

Saat ini Taycan sudah punya transmisi dua percepatan untuk motor belakang, tapi berbeda dengan gearbox tradisional, pengemudi tidak bisa mengendalikannya.

Sistem itu hanya berfungsi untuk memperbaiki respons di kecepatan rendah dan menambah jangkauan di kecepatan tinggi.

Seorang sumber internal Porsche menyebutkan pembaruan Model Year 2027 akan menambahkan "transmisi virtual" berbasis perangkat lunak ke Taycan, dengan kemungkinan fitur ini bisa diaktifkan atau dimatikan oleh pengemudi seperti N e-shift milik Hyundai.

Walaupun fitur N e-shift sedikit menunda akselerasi karena gangguan pengiriman daya, sistem ini sukses meniru transmisi tradisional lengkap dengan limiter putaran virtual, takometer simulasi, hentakan torsi, dan suara mesin yang terasa seperti perpindahan gigi naik-turun.

Pengembangan fitur ini melibatkan tim insinyur transmisi kopling ganda untuk memastikan sensasi yang autentik dan parameter kerja mendekati asli.

Namun, model Taycan lawas dipastikan tidak bisa mendapat pembaruan ini karena tidak memiliki paddle shift di setir.

Keputusan menghadirkan simulasi perpindahan gigi ini menandai perubahan sikap Porsche, yang sebelumnya menolak ide semacam itu.

Dalam wawancara dengan Drive tahun 2024, pengemudi pengembangan Porsche Lars Kern menyampaikan, "Tentu saja, kami melihat apa yang dilakukan pesaing, tetapi perspektif kami tentang hal ini selalu mengapa kami harus membuat sesuatu menjadi lebih buruk?".

Ia menambahkan, "Mesin listrik lebih baik daripada ICE (mesin pembakaran internal), jadi kami pikir tidak ada alasan untuk mensimulasikan apa yang sudah ada sebelumnya".

Kern menegaskan bahwa mereka tidak ingin memalsukan sensasi mesin pembakaran di kendaraan listrik karena Porsche tetap memproduksi mesin konvensional.

Sejak meluncurkan Taycan, Porsche juga telah menghadirkan versi elektrik Macan dan Cayenne tanpa dukungan teknologi simulasi transmisi.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka