Indonesia sabet medali perak dan perunggu dari taekwondo SEA Games 2025

waktu baca 2 menit

Jakarta (KABARIN) - Kontingen Indonesia menambah koleksi medali dari cabang olahraga taekwondo SEA Games Thailand 2025 setelah rangkaian pertandingan hari ketiga di Fashion Island Shopping Mall, Bangkok, Jumat.

Medali perak dibawa pulang oleh Muhammad Raihan Fadhila setelah harus mengakui keunggulan taekwondoin tuan rumah, Saejo Thanathorn, di final kelas 74-80 kg putra.

Sementara itu, Winda Dwi Putri berhasil merebut medali perunggu dari kelas 46-49 kg putri setelah kalah di semifinal dari atlet Filipina, Tachiana Keiza Mangin, yang kemudian meraih emas.

Raihan memulai perjalanannya di SEA Games 2025 dengan mendapat bye pada perempat final, lalu menundukkan Zaw Lin Htet dari Myanmar di semifinal dengan skor 2-0 sebelum kalah di babak puncak. Winda juga tampil meyakinkan dengan kemenangan 2-0 atas Lein Domingas Do Rego Cruz dari Timor Leste di perempat final sebelum terhenti di semifinal.

Dengan tambahan medali ini, tim taekwondo Indonesia kini mengantongi satu emas, dua perak, dan tiga perunggu, menempatkan kontingen Merah Putih di peringkat ketiga klasemen medali SEA Games 2025 dengan 17 emas, 24 perak, dan 20 perunggu.

Satu-satunya emas taekwondo Indonesia diraih pada Rabu lalu oleh trio Muhammad Rizal, Muhammad Hafizh Fachrul Rhazy, dan Muhammad Alfi Kusuma dari nomor poomsae beregu putra, sekaligus menjadi emas pertama bagi Indonesia di SEA Games 2025.

Para taekwondoin Indonesia masih akan bertarung di empat nomor pada hari terakhir Sabtu, termasuk Muhammad Bassam Raihan di kelas 58-63 kg putra, Arya Danu Susilo di kelas 68-74 kg putra, Megawati Tamesti Maheswari di kelas 49-53 kg putri, dan Silvana Lamanda di kelas 53-57 kg putri.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka