Malang, Jawa Timur (KABARIN) - Perjalanan wisata yang seharusnya penuh kegembiraan berubah menjadi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di Jalan Tol Malang–Pandaan, tepatnya di Kilometer 84+700 A, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Sabtu dini hari sekitar pukul 03.50 WIB.
Insiden tersebut melibatkan sebuah mini bus Toyota Hiace yang mengangkut rombongan wisatawan dan sebuah dump truk. Akibat kecelakaan itu, dua orang penumpang Hiace dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Malang, AKP Muhammad Alif Chelvin Arliska, mengungkapkan bahwa kecelakaan diduga kuat dipicu kondisi pengemudi mini bus yang mengalami microsleep atau tertidur sesaat akibat kelelahan.
“Dari hasil olah tempat kejadian perkara dan keterangan saksi, pengemudi Toyota Hiace diduga mengalami microsleep. Dua korban meninggal dunia langsung dievakuasi ke RSSA Malang,” jelas Chelvin.
Dua korban tewas diketahui bernama Syayidina Hamdan (32) asal Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, yang merupakan kernet, serta Rezi Febriayu (36), penumpang asal Jakarta Timur. Keduanya meninggal dunia di tempat kejadian.
Sementara itu, sopir mini bus berinisial AI (32) asal Jakarta Selatan bersama sembilan penumpang lainnya mengalami luka-luka. Para korban luka segera dilarikan ke Rumah Sakit Prima Husada dan Rumah Sakit Lawang Medika untuk mendapatkan perawatan medis.
Berdasarkan kronologi, mini bus melaju dari arah Surabaya menuju Malang dengan membawa rombongan wisatawan dari Jakarta Timur yang hendak berlibur di kawasan Malang Raya. Kendaraan awalnya berada di jalur kanan, namun tiba-tiba berpindah ke jalur kiri dan menabrak bagian belakang kanan dump truk yang dikemudikan TH (47) asal Kabupaten Sidoarjo.
Petugas gabungan dari Satlantas Polres Malang dan Unit Gakkum langsung melakukan penanganan di lokasi, termasuk olah TKP, pengamanan barang bukti, pengumpulan rekaman CCTV, serta pemeriksaan saksi.
Pihak kepolisian mengingatkan pentingnya menjaga kondisi fisik saat berkendara, khususnya pada perjalanan jarak jauh dan di jam-jam rawan seperti dini hari. Jika mulai mengantuk atau lelah, pengemudi diimbau segera beristirahat di rest area terdekat demi keselamatan bersama.