Jakarta (KABARIN) - Liam Gallagher, pentolan sekaligus vokalis legendaris dari band asal Inggris Oasis, mengaku bahwa reuni dan tur band-nya tahun ini benar-benar menyelamatkan hidupnya. Di usia 53 tahun, Liam merasa saatnya ia melakukan perubahan besar demi musik dan para penggemarnya.
“Oasis menyelamatkan hidupku, sudah saatnya aku membereskan masalahku. Aku tahu ini sangat berarti bagi banyak orang, jadi berhenti minum, merokok, dan menghisap ganja adalah pengorbanan yang harus dilakukan, sesuai aturan MCFC,” ujar Liam sebagaimana dikutip dari People, Rabu.
Liam juga sempat menegaskan tekadnya sejak Maret lalu untuk berhenti minum alkohol. “Sudah cukup,” katanya tegas.
Sebagai sosok yang dikenal dengan gaya hidup rock ‘n roll khas era 90-an, Liam memang terbuka soal masa lalunya dengan alkohol dan narkoba. Namun kini, ia mengaku ingin lebih mengendalikan dirinya dan menjaga kesehatannya agar bisa terus tampil maksimal di atas panggung.
Oasis sendiri tengah menjalani tur besar bertajuk Oasis Live ‘25 yang dimulai sejak Juli lalu dan akan berlanjut hingga 23 November. Reuni yang paling dinanti para penggemar ini juga menjadi momentum penting bagi Liam untuk menunjukkan versi terbaik dirinya, baik sebagai musisi maupun pribadi.
Baca juga: Liam Gallagher resmi jadi kakek