Jakarta (KABARIN) - Mantan juara kelas ringan UFC Islam Makhachev siap menantang juara kelas welter Jack Della Maddalena untuk mewujudkan impiannya menjadi juara di dua divisi.
“(laga perebutan gelar juara kelas welter UFC) ini adalah impian saya. Saya sangat dekat dengan impianku. Selama karir profesional saya, saat aku menjadi juara kelas ringan, impian saya adalah menjadi juara dua divisi,” kata Makhachev dalam konferensi pers yang dipantau melalui laman resmi UFC di Jakarta, Jumat.
Petarung asal Dagestan, Rusia ini akan bertarung melawan Maddalena pada 16 November dalam pertarungan utama UFC 322 di Madison Square Garden, New York.
Makhachev rela melepaskan sabuk juara kelas ringan awal tahun ini demi naik kelas dan mengejar gelar kedua. Awal tahun ini, ia memecahkan rekor pertahanan gelar kelas ringan terbanyak dalam sejarah UFC dengan empat kali berturut-turut setelah mengalahkan Renato Moicano di UFC 311.
Sebelumnya, rumor laga super melawan juara kelas bulu Ilia Topuria sempat beredar, tapi Makhachev tetap fokus mengejar gelar di kelas welter. Kesempatan itu muncul setelah Maddalena menaklukkan teman Makhachev, Belal Muhammad, untuk merebut sabuk juara kelas welter.
Meskipun saat ini bukan juara UFC, Makhachev menegaskan statusnya tetap sama.
“Saya merasa masih juara. Saya tidak akan menyerahkan sabuk juara saya kepada siapa pun. Saya hanya datang untuk mendapatkan yang kedua,” ucapnya.
Jika menang, Makhachev akan menjadi juara dua divisi ke-11 dalam sejarah UFC dan menyamai rekor 16 kemenangan berturut-turut milik Anderson Silva. Prestasi ini juga bisa menempatkannya dalam perdebatan sebagai petarung terbaik sepanjang masa, meski ia menekankan fokusnya hanya pada sabuk juara.
“Saya memikirkan sabuk juara. Saya menghabiskan seluruh hidup saya hanya untuk menjadi juara, dan sekarang saya hampir mencapai mimpi itu,” tambahnya.
Makhachev harus menghadapi Maddalena, juara Australia yang tak terkalahkan dalam 18 laga beruntun dan baru saja menunjukkan performa terbaiknya.
Namun dengan kemenangan atas teman dan rekan tim Maddalena seperti Alexander Volkanovski dan Dan Hooker, Makhachev tetap percaya diri menyambut pertarungan ini.
