Jakarta (KABARIN) - Pelatih Timnas Skotlandia, Steve Clarke, akhirnya bisa bernapas lega. Setelah hampir tiga dekade menunggu, Skotlandia kembali memastikan tempat di putaran final Piala Dunia, sebuah momen yang disebut Clarke sebagai perjalanan panjang penuh penantian.
"Kami telah menjalani sebuah perjalanan. Saya berbicara dengan mereka tentang hal itu sebelum pertandingan, tentang bagaimana ini adalah kesempatan yang kami tunggu-tunggu. Malam yang luar biasa, ya?" ujar Clarke, dikutip dari laman resmi UEFA.
Ia mengaku timnya pernah berada sangat dekat untuk lolos, termasuk saat melawan Ukraina pada Kualifikasi Piala Dunia 2022. "Kami mungkin membeku di hari itu. Kami tidak bermain dengan kebebasan seperti itu," kata Clarke.
Namun semua berubah pada laga terakhir Grup C di Stadion Hampden Park, Glasgow, Selasa waktu setempat. Skotlandia menang dramatis 4-2 atas Denmark, mencetak dua gol dalam enam menit jelang akhir laga setelah bermain 2-2 hingga waktu normal.
Scott McTominay, Lawrence Shankland, Kieran Tierney, dan Kenny McLean menjadi pencetak gol Skotlandia, sementara Denmark dua kali menyamakan kedudukan lewat Rasmus Hojlund dan Patrick Dorgu.
Clarke memuji habis performa para pemainnya yang tampil total hingga menit terakhir. "Sederhana sekali, sungguh kelompok pemain yang fantastis. Luar biasa. Saya sudah mengatakannya sejak awal karier saya. Butuh waktu setahun, mungkin 18 bulan, bagi saya untuk menemukan cara terbaik untuk maju," ujarnya.
Dengan kemenangan ini, Skotlandia duduk di puncak klasemen akhir Grup C dengan 13 poin dari enam laga dan mengamankan tiket otomatis ke Piala Dunia 2026. Turnamen nanti akan menjadi penampilan kesembilan Skotlandia setelah terakhir kali tampil pada 1998.
Baca juga: Skotlandia sudahi penantian 28 tahun usai lolos dramatis ke Piala Dunia 2026
