“Sekarang harus jujur, musim ini wajib meraih sesuatu. Tidak bisa lagi bersembunyi di balik alasan,”
Jakarta (KABARIN) - Legenda Arsenal, Thierry Henry, nggak mau lagi lihat mantan klubnya puas hanya jadi "penggembira" di papan atas. Usai kemenangan 2-0 Arsenal atas Athletic Club di Liga Champions, Henry ngotot menuntut The Gunners untuk meraih trofi pada musim 2025/2026.
“Sekarang harus jujur, musim ini wajib meraih sesuatu. Tidak bisa lagi bersembunyi di balik alasan,” tegas Henry dikutip dari SkySports.
Menurut Henry, finis di posisi kedua sudah bukan lagi pencapaian yang layak dibanggakan. Ia ingin Arsenal benar-benar menunjukkan ambisinya dengan mengangkat gelar, baik di level domestik maupun Eropa.
Henry percaya skuad Arsenal saat ini sudah cukup komplet. Bahkan, ia menyebut kedalaman skuad The Gunners hampir setara dengan punya dua tim utama. Meski beberapa pemain bintang seperti Martin Odegaard, Kai Havertz, Bukayo Saka, dan Gabriel Jesus sedang absen, Arsenal tetap punya kualitas untuk bersaing di semua kompetisi.
Henry juga menyoroti cara main Arsenal dalam laga-laga besar. Ia menekankan, melawan klub seperti Liverpool atau Manchester City, Arsenal tidak boleh sekadar bermain aman untuk menghindari kekalahan. Sebaliknya, mereka harus berani mengambil inisiatif dan tampil menyerang demi kemenangan.
“Kalau ingin memenangkan liga, Anda harus mengejar kemenangan, bukan hanya bermain untuk tidak kalah,” kata legenda asal Prancis itu.
Henry mengapresiasi rotasi pemain yang dilakukan oleh Mikel Arteta. Menurutnya, hal ini bisa jadi senjata penting Arsenal untuk menjaga performa sepanjang musim. Tapi, ia menegaskan, sebaik apapun rotasi, target utama tetaplah trofi. Mental juara harus ditanamkan di setiap pemain agar impian itu bisa terwujud.
Sebagai penggemar sekaligus ikon klub, Henry merasa musim ini adalah momen yang tepat bagi Arsenal untuk membuktikan ambisi mereka. Dengan skuad yang kuat, kedalaman tim yang mumpuni, dan pengalaman dari musim sebelumnya, Arsenal punya semua modal untuk menjadi juara.
Arsenal sendiri akan melanjutkan perjalanannya di Premier League melawan Nottingham Forest, sebelum menghadapi FC Porto di Liga Champions pada 1 Oktober mendatang.
Baca juga: Alasan PSG jual Donnarumma: gaji terlalu tinggi
Baca juga: Britpop dan sepak bola tumbuh bersama sebagai simbol kelas pekerja