Timnas bola basket putra yakin bisa bawa pulang emas SEA Games

waktu baca 2 menit

"Di Vietnam mampu meraih medali emas, jadi mungkin itu akan menjadi target berikutnya untuk mendapatkan hal serupa"

Jakarta (KABARIN) - Pelatih kepala tim nasional (timnas) bola basket putra Indonesia, David Singleton, yakin bahwa skuad Garuda mampu kembali membawa pulang medali emas dalam SEA Games Thailand 2025, pada pertengahan Desember.

Dia menjelaskan, seluruh persiapan tim diarahkan untuk bisa kembali mempersembahkan prestasi tertinggi bagi Merah Putih dan medali emas sangat mungkin bisa dibawa pulang kali ini.

"Untuk edisi Kamboja 2023, Indonesia tidak mendapatkan medali, tetap sebelumnya di Vietnam mampu meraih medali emas, jadi mungkin itu akan menjadi target berikutnya untuk mendapatkan hal serupa bagi timnas," kata Singleton usai memimpin sesi latihan timnas di Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro (GMSB), Kuningan, Jakarta, Jumat siang.

Lebih lanjut dia menjelaskan, para pemain kini sudah memahami sistem permainan yang diterapkan.

Yudha Saputera dan kawan-kawan semakin berkembang seiring dengan berjalannya program latihan yang dijalankan setiap hari.

"Saya sangat senang dengan usaha dan tenaga pemain, mereka sangat memahami sistem permainan yang diberikan, jadi saya yakin kami akan terus berkembang sebelum berangkat ke Thailand," ujar pelatih asal Amerika Serikat (AS) itu.

Pria yang kerap disapa Coach Dave itu menambahkan, persiapan menuju turnamen tidak hanya berfokus pada hasil akhir, namun juga pada proses yang dijalani setiap harinya.

Sebab, peningkatan kualitas harian sangat penting, guna memastikan perkembangan yang berkelanjutan dan konsisten.

Melalui komitmen para pemain dan perkembangan yang ada, timnas akan mampu bersaing menghadapi lawan dari kawasan mana pun, termasuk Asia Tenggara.

Saat ini, para pemain tengah fokus meningkatkan kemampuan fisik dan mempelajari sejumlah pola permainan yang akan dipakai di SEA Games mendatang.

Selain itu, pembangunan chemistry antarpemain juga menjadi target berkelanjutan dalam setiap latihan.

Untuk meraih target yang diinginkan, pemusatan latihan (TC) timnas sudah dilakukan sejak akhir Agustus, dengan memanggil 24 pemain.

Bahkan, setelah berjalan lebih dari dua pekan, enam pemain sudah tereliminasi dan menyisakan 18 pemain per hari ini.

Penyaringan akan terus dilakukan, sampai akhirnya terpilih 12 orang yang akan berangkat ke Thailand.

Baca juga: Timnas basket putra Indonesia akan gelar uji coba di Australia

Baca juga: Timnas basket Indonesia siap gaspol hadapi aturan baru di SEA Games 2025

Bagikan

Mungkin Kamu Suka