Petani kopi di Cikajang raih pendapatan Rp4,5 juta per bulan

waktu baca 2 menit

Jakarta (KABARIN) - Kabar baik datang dari Desa Cikajang, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Petani kopi yang tergabung dalam program Desa Sejahtera Astra Cikajang kini bisa menikmati lonjakan pendapatan yang signifikan. Dari sebelumnya rata-rata Rp1,3 juta per bulan, penghasilan mereka naik menjadi sekitar Rp3,7 juta hingga Rp4,5 juta per bulan.

Presiden Direktur Astra International Tbk Djony Bunarto Tjondro mengatakan, peningkatan kesejahteraan petani ini merupakan hasil dari penguatan ekosistem kopi Garut yang dijalankan secara berkelanjutan.

“Penguatan ekosistem kopi Garut merupakan bagian dari komitmen Astra untuk memperkuat kemandirian ekonomi desa melalui peningkatan kapasitas dan kualitas produksi,” ujar Djony dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Minggu.

Kenaikan pendapatan petani juga ditopang oleh terbentuknya koperasi mandiri. Koperasi ini berperan sebagai kelembagaan ekonomi desa yang membantu petani dalam pengelolaan usaha kopi agar lebih berkelanjutan dan terorganisasi.

Tak hanya berdampak di tingkat lokal, kopi arabika Desa Sejahtera Astra Cikajang juga mulai menembus pasar global. Kopi Garut kini telah diekspor ke berbagai negara seperti Eropa, Dubai, Mesir, Singapura, hingga pengiriman terbaru ke Thailand. Langkah ini memperluas jangkauan pemasaran sekaligus memperkuat posisi kopi lokal dalam rantai nilai global.

Sejak 2017, Astra secara konsisten melakukan pendampingan kepada petani kopi Cikajang. Dukungan yang diberikan meliputi peningkatan kapasitas petani, penyediaan fasilitas pascapanen seperti solar dryer, hingga pengolahan kopi dari buah segar menjadi green beans dan roasted beans. Semua upaya ini ditujukan untuk meningkatkan kualitas produksi, produktivitas, dan akses pasar.

“Upaya ini diharapkan memberi nilai tambah yang langsung dirasakan oleh masyarakat,” kata Djony.

Melalui program Desa Sejahtera Astra, perusahaan berkomitmen untuk terus menghadirkan dampak sosial yang berkelanjutan bagi masyarakat desa di berbagai wilayah Indonesia. Semangat pemberdayaan ekonomi desa dan penguatan ekosistem pertanian berkelanjutan ini sejalan dengan cita-cita Astra untuk Sejahtera Bersama Bangsa serta mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) Indonesia.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka