Mungkin Amerika Serikat telah menjadi PBB yang SESUNGGUHNYA...
Moskow (KABARIN) - Presiden Amerika Serikat Donald Trump melontarkan pernyataan kontroversial soal peran negaranya dalam upaya perdamaian dunia. Trump menyebut Amerika Serikat kini seolah menggantikan peran Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) karena organisasi internasional tersebut dinilainya tidak banyak membantu penyelesaian konflik global.
Pernyataan itu disampaikan Trump lewat akun Truth Social miliknya pada Ahad (28/12). Ia menyinggung keberhasilan gencatan senjata antara Thailand dan Kamboja sebagai contoh peran aktif AS dalam meredakan konflik bersenjata.
Trump mengaku senang dengan kesepakatan gencatan senjata yang dicapai kedua negara tersebut dan meyakini Thailand serta Kamboja akan kembali hidup damai setelah sempat dilanda ketegangan.
“Mungkin Amerika Serikat telah menjadi PBB yang SESUNGGUHNYA, yang selama ini sangat sedikit membantu,” tulis Trump di platform Truth Social.
Menurut Trump, PBB gagal memainkan peran signifikan dalam berbagai konflik dunia. Ia bahkan menyebut organisasi itu tidak efektif dalam menangani perang besar seperti konflik Rusia dan Ukraina yang hingga kini belum menemukan titik damai.
“Perserikatan Bangsa-Bangsa harus mulai bertindak aktif dan terlibat dalam PERDAMAIAN DUNIA,” kata Trump.
Sebagai informasi, gencatan senjata antara Thailand dan Kamboja resmi berlaku mulai Sabtu (27/12) pukul 12.00 waktu setempat. Kesepakatan tersebut tercapai setelah kedua negara menjalani perundingan intens selama beberapa hari.
Sebelumnya, Thailand dan Kamboja sempat menandatangani perjanjian damai pada Oktober lalu di Kuala Lumpur, dengan Trump hadir sebagai saksi. Namun, situasi kembali memanas sejak awal Desember, sebelum akhirnya mereda lewat kesepakatan gencatan senjata terbaru ini.
Pernyataan Trump soal PBB pun kembali memantik sorotan publik internasional, terutama terkait peran Amerika Serikat dalam diplomasi global dan masa depan upaya perdamaian dunia.
Sumber: SPU
