Untuk memenangi banyak gim, Anda harus bereaksi cepat saat pengembalian bola, berlari lebih cepat pada pukulan berikutnya
Jakarta (KABARIN) - Perjalanan Daniil Medvedev musim ini memang nggak semulus tahun-tahun sebelumnya, tapi di China Open 2025 dia berhasil bangkit dan mengamankan tiket ke perempat final buat ketemu unggulan kedua, Alexander Zverev.
Petenis 29 tahun itu tampil solid waktu menumbangkan Alejandro Davidovich Fokina dengan skor 6-3, 6-3 di Beijing. Hasil ini bikin Medvedev masuk ke perempat final ketiga berturut-turut di turnamen ATP 500 tersebut.
"Mungkin feeling dalam permainan, kesadaran umum yang kurang saya miliki akhir-akhir ini," ujar Medvedev saat ditanya apa yang ingin dia tiru dari performanya di tahun 2023, dikutip dari ATP.
Walau musim ini catatan menang-kalahnya 29-19, finalis 2023 itu tetap optimistis bisa nemuin lagi performa terbaik yang dulu bikin dia sempat jadi petenis nomor satu dunia. "Saya berusaha untuk mendapatkannya kembali, dan itulah mengapa saya senang hari ini," katanya.
Medvedev datang ke Beijing dengan cerita baru usai pisah dengan pelatih lama Gilles Cervara setelah US Open lalu, kini dia berlatih bareng Thomas Johansson dan Rohan Goetzke. Bertanding sebagai petenis peringkat 18 dunia (ranking terendahnya sejak 2019), tantangan berat sudah menunggu di depan: Alexander Zverev.
Zverev sendiri lolos ke perempat final setelah mengalahkan Corentin Moutet 7-5, 3-6, 6-3 dalam duel yang berlangsung lebih dari dua jam. Meski sempat tertinggal di set penentuan, petenis Jerman itu balik agresif dan menutup laga dengan gaya. "Dia bermain bagus, tidak ada rahasia tentang itu," kata Zverev soal lawannya.
Pertemuan Medvedev vs Zverev jelas jadi salah satu partai panas di Beijing. Dari 20 kali ketemu, Medvedev masih unggul head to head 13-7. Tapi Zverev juga punya catatan manis di ibu kota Tiongkok dengan tiga kali tembus semifinal.
Medvedev kini naik ke posisi 21 dalam ATP Live Race To Turin, dan bisa loncat ke peringkat 14 kalau sukses angkat trofi di Beijing yang juga bisa jadi gelar pertamanya sejak Masters Roma 2023.
Di sisi lain, Lorenzo Musetti juga terus menjaga asa lolos ke ATP Finals. Unggulan keempat itu menang mudah 6-3, 6-3 atas Adrian Mannarino dan bakal bentrok dengan remaja 19 tahun, Learner Tien, di babak perempat final.
