Mandalika (KABARIN) - Pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez, mengaku pesimis bisa meraih podium di balapan utama MotoGP Indonesia 2025 yang akan digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (5/10).
Dalam konferensi pers, ia menyebut persaingan sangat ketat dan sulit untuk melewati pembalap-pembalap kuat seperti Alex Marquez dan Pedro Acosta.
Marc memprediksi posisi terbaiknya dalam balapan nanti adalah antara posisi kelima hingga ketujuh, tergantung kondisi ban yang akan digunakan.
Ia juga menyampaikan bahwa sesi sprint race yang diikutinya berjalan kurang maksimal karena sempat mengalami insiden saat menghindari Luca Marini dan hampir bersenggolan dengan Alex Rins. Hal ini membuat performa motornya tidak optimal.
Meski begitu, Marc berhasil memperbaiki catatan waktunya di empat lap terakhir sprint race. Ia akan memulai balapan utama dari posisi kesembilan, dengan Marco Bezzecchi sebagai pole sitter, diikuti Fermin Aldeguer, Raul Fernandez, Alex Rins, Pedro Acosta, Luca Marini, Alex Marquez, dan Fabio Quartararo.
Secara keseluruhan, walau Marc Marquez memiliki status juara dunia MotoGP 2025, ia menghadapi tantangan besar di Mandalika dan realistis mempersiapkan diri berjuang di posisi tengah, dengan peluang untuk memperbaiki posisi dan menunjukkan ketangguhan di balapan utama.
