6 alternatif pemanis alami yang lebih sehat daripada gula pasir

waktu baca 2 menit

Jakarta (KABARIN) - Gula pasir memang jadi pemanis paling populer sehari-hari, tapi konsumsi berlebihan bisa bikin risiko diabetes meningkat. Untungnya, ada banyak pilihan pemanis alami yang lebih sehat dan tetap manis di lidah.

Berikut enam alternatif pemanis alami yang bisa kamu coba:

1. Madu

Madu dihasilkan dari nektar bunga yang diolah lebah dan punya rasa manis khas. Selain memberi cita rasa manis, madu kaya antioksidan dan cocok dipakai untuk minuman, kue, atau camilan sehat.

2. Mangga

Buah mangga manis dan segar bisa jadi pemanis alami. Kandungan vitamin A dan C-nya membantu menjaga sistem imun dan pencernaan. Mangga bisa ditambahkan ke jus, salad, yogurt, atau dessert favorit.

3. Kurma

Kurma punya kalium, magnesium, vitamin B6, dan antioksidan seperti polifenol. Rasanya manis alami sehingga pas untuk camilan, kue, atau smoothies. Kurma juga memberikan energi cepat dan baik untuk pencernaan.

4. Stevia

Stevia berasal dari daun Stevia rebaudiana dan dikenal sebagai pemanis tanpa kalori. Cocok untuk penderita diabetes atau yang ingin mengurangi gula. Stevia bisa digunakan untuk kopi, teh, dan berbagai makanan tanpa bikin gula darah naik drastis.

5. Pisang

Pisang bisa jadi pemanis alami untuk kue atau camilan. Buah ini mengandung potasium dan serat yang baik untuk jantung serta pencernaan.

6. Gula kelapa

Gula kelapa dibuat dari nira kelapa yang dikristalisasi. Rasanya karamel lembut dan indeks glikemiknya lebih rendah dibanding gula pasir. Selain itu, gula kelapa juga punya vitamin, mineral, dan antioksidan alami yang menambah manfaat kesehatan.

Dengan mengganti gula pasir pakai pemanis alami, kamu bisa kurangi risiko penyakit akibat gula berlebih sekaligus menambah nutrisi penting. Kuncinya tetap pakai secukupnya supaya manfaatnya optimal.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka