Alhamdulillah bisa meraih medali emas dan perak. Perjuangan saya selama latihan tidak sia-sia
Banjarmasin (KABARIN) - Atlet muda asal Kalimantan Selatan, Muhammad Rafiq Al Bukhory, sukses bikin bangga daerahnya lewat prestasi gemilang di ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVII tahun 2025 di Jakarta. Ia berhasil menyabet dua medali sekaligus, satu emas dan satu perak, di cabang angkat besi kelas 65 kg putra.
Pelatih angkat besi Kalimantan Selatan, Suyati, mengaku tidak ingin terlalu menekan para atlet dengan target tinggi. Baginya, yang terpenting adalah bagaimana mereka bisa tampil maksimal di atas panggung pertandingan.
“Sebenarnya kami tidak memasang target medali. Yang penting anak-anak tampil maksimal dulu. Kalau hasilnya membawa medali, itu bonus dari kerja keras mereka,” ujar Suyati di Banjarbaru.
Rafiq tampil luar biasa dengan angkatan snatch seberat 116 kg yang mengantarkannya meraih emas. Sementara untuk clean and jerk, ia mencatat 135 kg dan berhasil membawa pulang perak. Catatan itu menjadi rekor terbaiknya selama ikut Popnas.
Menurut Suyati, kunci keberhasilan Rafiq bukan hanya karena kekuatan fisik, tapi juga ketenangan dan konsistensinya selama latihan. “Hasil tidak mendustai usaha. Alhamdulillah, satu emas dan satu perak ini seperti mencabut beban berat dari kaki saya. Ini kebanggaan besar untuk tim dan atlet,” katanya.
Dalam Popnas XVII, tim angkat besi Kalimantan Selatan menurunkan sembilan atlet yang terdiri dari lima putra dan empat putri. Mereka semua berjuang di berbagai kelas dengan semangat tinggi untuk membawa nama Banua.
Rafiq yang masih duduk di bangku kelas tiga SMA merasa bersyukur atas pencapaiannya. “Alhamdulillah bisa meraih medali emas dan perak. Perjuangan saya selama latihan tidak sia-sia,” ucapnya dengan senyum bangga.
Ia juga mengungkapkan cita-citanya setelah lulus sekolah. “Saya bercita-cita menjadi polisi. Semoga pemerintah Kalimantan Selatan bisa mendukung saya untuk masuk kepolisian,” ujarnya berharap.
Tahun sebelumnya, Rafiq hanya mampu finis di posisi keempat. Kini, hasil kerja keras dan latihan panjangnya terbayar dengan dua medali sekaligus. “Terima kasih untuk pelatih dan semua yang selalu mendukung saya. Ini kebanggaan besar buat saya,” tuturnya.
Prestasi ini menambah deretan pencapaian Kalimantan Selatan di dunia olahraga nasional dan membuktikan bahwa atlet muda daerah juga bisa bersinar jika diberi kesempatan dan dukungan penuh.