Tim gabungan dikerahkan untuk cari Alvaro yang hilang di Pesanggrahan

waktu baca 2 menit

Jakarta (KABARIN) - Polisi terus mengupayakan pencarian terhadap Alvaro Kiano Nugroho yang hilang sejak Maret 2025. Anak berusia enam tahun itu dilaporkan menghilang di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan dan hingga kini belum ditemukan.

Kapolsek Pesanggrahan AKP Seala Syah Alam menjelaskan bahwa pihaknya sudah membentuk tim gabungan yang berisi Unit Reskrim Polsek Pesanggrahan, Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, hingga Resmob Polda Metro Jaya untuk mempercepat proses pencarian.

“Sudah kami bentuk tim dari pihak Unit Reskrim Polsek Pesanggrahan, Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, dan Resmob Polda Metro Jaya juga bergabung secara intens,” ujarnya.

Tim bekerja dengan mengikuti setiap informasi baru yang masuk, termasuk dari keluarga Alvaro. Namun, dugaan soal adanya penculikan belum dapat dipastikan karena penyelidikan masih berjalan dan keterangan saksi masih dikembangkan.

“Kami belum bisa melakukan pengerucutan apakah ini penculikan, orang hilang atau lainnya. Saksi-saksi masih dikembangkan,” kata Seala.

Ia juga mengingatkan keluarga agar berhati-hati terhadap oknum yang memanfaatkan situasi dengan meminta uang dan mengaku mengetahui keberadaan Alvaro.

Beberapa kali, kakek Alvaro bahkan sempat menjadi korban penipuan. Seala meminta semua informasi langsung diberikan kepada pihak kepolisian agar bisa ditindaklanjuti.

Pencarian juga dilakukan hingga ke daerah sekitar seperti Banten dan Sukabumi. Salah satu kendala besar adalah rekaman CCTV di lokasi yang otomatis terhapus setiap hari sehingga tidak ada arsip yang bisa diperiksa. Ditambah lagi, laporan kehilangan dari pihak keluarga tidak dibuat tepat pada hari kejadian.

Untuk mengumpulkan petunjuk, polisi mengumpulkan keterangan dari saksi, sekolah, keluarga, hingga pesan yang dikirimkan melalui DM Instagram dan saluran aduan Kapolsek.

Sudah delapan bulan sejak Alvaro dinyatakan hilang pada 6 Maret 2025. Sang kakek, Tugimin, menduga cucunya dibawa oleh seorang pria yang mengaku sebagai ayahnya.

Ciri-ciri terakhir Alvaro saat menghilang adalah mengenakan kaos hitam, celana panjang hitam, serta sandal hitam. Secara fisik, ia bertubuh kurus, berkulit gelap, berambut cepak, dan memiliki lesung pipi.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka