News

6 tips untuk mencegah atap rumah bocor saat musim hujan tiba

Jakarta (KABARIN) - Musim hujan kerap membawa sejuk dan kedamaian setelah cuaca terik. Namun, saat gerimis berubah menjadi hujan lebat, banyak keluarga yang mulai khawatir akan kondisi rumah mereka. Tak jarang, air hujan tiba-tiba merembes dan menyebabkan kebocoran pada atap rumah sehingga mengganggu kenyamanan anggota keluarga.

Air hujan yang merembes ini bisa menimbulkan berbagai masalah mulai dari merusak plafon, membuat dinding menjadi lembab, hingga memicu pertumbuhan jamur dan lumut yang membahayakan kesehatan.

Kebocoran atap dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti genteng yang rusak, celah kecil akibat sambungan atap yang tidak tepat, kemiringan atap yang kurang tepat, dan instalasi atap yang kurang rapi.

Berikut sejumlah tips yang dapat dilakukan untuk mencegah kebocoran atap saat musim hujan tiba.

1. Rutin memeriksa atap

Sebaiknya, lakukan pemeriksaan rutin setahun sekali atau minimal menjelang musim hujan tiba. Langkah ini membantu untuk mengidentifikasi kerusakan pada atap sejak dini, sebelum berkembang menjadi masalah yang lebih serius.

Periksalah genteng, sambungan atap, talang, dan struktur atap lainnya.

2. Ganti genteng yang rusak

Apabila menemukan genteng yang rusak, segera ganti dengan yang baru. Pastikan genteng pengganti memiliki ukuran dan bentuk yang tepat agar tidak menimbulkan celah yang berpotensi menyebabkan kebocoran.

3. Gunakan bahan bangunan berkualitas

Pastikan untuk memilih genteng atau bahan atap yang kokoh, tahan cuaca ekstrem, dan memiliki lapisan anti bocor. Selain itu, gunakan genteng berbahan metal atau aspal yang tahan terhadap rembesan air.

4. Tambahkan lapisan pelindung pada atap

Apabila tempat tinggal kita berada di wilayah dengan curah hujan yang tinggi, sebaiknya tambahkan pelapis atap berupa plastik atau lembaran bitumen. Material ini dapat memberikan perlindungan ekstra dan membantu cegah air merembes ke dalam struktur atap.

5. Pastikan talang air sesuai

Talang air harus sesuai dengan jenis atap dan volume air hujan di wilayah tempat tinggal. Sebab, talang air yang berukuran terlalu kecil tidak akan mampu menampung air saat hujan deras sehingga dapat meluap dan berisiko menimbulkan kebocoran.

Selain itu, pastikan pula talang air selalu bersih dan bebas sumbatan. Sebagai tips tambahan, pasanglah kawat pelindung untuk menghalangi daun atau kotoran masuk ke dalam talang

6. Rapikan ranting pohon dekat rumah

Pohon yang berukuran besar dapat menjadi ancaman ketika hujan lebat atau angin kencang. Apabila tidak dirapikan, ranting dan cabangnya dapat berisiko patah dan menimpa rumah sehingga dapat menyebabkan kebocoran fatal.

Meskipun musim hujan datang silih berganti, perawatan sederhana yang dilakukan secara rutin akan membantu menjaga kondisi atap dapat tetap terjaga dan siap menghadapi perubahan cuaca.

Pewarta: Nadine Laysa Amalia
Editor: Raihan Fadilah
Copyright © KABARIN 2025
TAG: