Beijing (KABARIN) - Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi China sepanjang 2025 menuai perhatian luas. Science and Technology Daily, media sains ternama di negara itu, merangkum 10 pencapaian iptek paling menonjol yang dianggap memberi dampak besar, seperti dilaporkan pada Kamis 25 Desember.
Sejumlah nama besar masuk dalam daftar tersebut. Mulai dari model AI DeepSeek yang ramai dibicarakan di tingkat global, proyek reaktor fusi EAST yang dijuluki matahari buatan, hingga prototipe komputer kuantum berbasis superkonduktor.
Salah satu capaian yang mencuri perhatian adalah keberhasilan EAST mencetak rekor dunia. Reaktor ini mampu bertahan lebih dari 1.000 detik pada suhu ekstrem sekitar 100 juta derajat Celsius. Selain itu, China juga sukses mengembangkan prototipe komputer kuantum superkonduktor Zuchongzhi 3.0 serta memproduksi material logam dua dimensi dalam skala besar.
Tak hanya soal teknologi tinggi, daftar ini juga memuat terobosan di bidang kesehatan dan biologi. Di antaranya uji klinis antarmuka otak komputer invasif, riset yang mengungkap sejarah evolusi sisi jauh Bulan, hingga eksperimen mengubah satu sel somatik menjadi tanaman utuh. Pengembangan cip komputasi matriks analog yang presisi dan mudah dikembangkan juga masuk jajaran teratas.
Pencapaian lain yang disorot adalah menguatnya peran inovasi iptek dalam Rekomendasi Komite Sentral Partai Komunis China untuk Rencana Lima Tahun ke 15 periode 2026 hingga 2030. Selain itu, pengoperasian kapal induk pertama China yang sudah dibekali katapel elektromagnetik juga dinilai sebagai langkah strategis.
Pemilihan 10 capaian iptek ini dilakukan melalui proses seleksi yang melibatkan para akademisi dari Akademi Ilmu Pengetahuan China dan Akademi Teknik China. Sejumlah pimpinan media juga ikut terlibat dalam penilaian guna memastikan capaian yang dipilih benar benar mencerminkan kemajuan sains dan teknologi China sepanjang 2025.
Editor: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Copyright © KABARIN 2025