Soul

Kemenag Ajak Masyarakat Rayakan Tahun Baru dengan Sederhana dan Penuh Kepedulian

...Yang terpenting adalah refleksi diri dan kepedulian sosial

Jakarta (KABARIN) - Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Abu Rokhmad mengimbau masyarakat untuk menyambut pergantian tahun dengan cara sederhana dan penuh refleksi, sambil menekankan pentingnya kepedulian sosial.

“Tahun baru tidak perlu dirayakan secara berlebihan,” ujar Abu Rokhmad di Jakarta, Rabu.

Abu Rokhmad menekankan bahwa momen pergantian tahun sebaiknya dimanfaatkan untuk introspeksi diri dan menumbuhkan empati kepada sesama. Apalagi banyak masyarakat yang masih harus mengungsi akibat bencana di beberapa daerah, terutama Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Ia berharap semangat kebersamaan dan solidaritas sosial tetap hidup di tengah masyarakat, khususnya saat menghadapi tantangan dan musibah.

“Yang terpenting adalah refleksi diri dan kepedulian sosial. Jika memiliki kelebihan rezeki, sebaiknya disalurkan untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak musibah di Sumatra,” ujarnya.

Sejalan dengan Abu Rokhmad, Dirjen Pendidikan Islam Kemenag Amien Suyitno menyatakan pergantian tahun, baik Hijriyah maupun Masehi, harus disyukuri dan dimaknai sebagai kesempatan untuk muhasabah atau evaluasi diri.

Selain itu, umat diajak berdoa mendekatkan diri kepada Sang Pencipta, memohon pengampunan dan perlindungan, terutama bagi daerah yang tengah berjuang bangkit dari bencana.

“Apalagi di tengah-tengah tahun ini Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat dilanda bencana, doakan agar mereka pulih, dan doakan bangsa tetap kuat tetap bangkit. Bermunajat tidak hura-hura meminta perlindungan kepada Allah Swt,” kata Amien.

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Copyright © KABARIN 2025
TAG: