Jakarta (KABARIN) - Pelatih timnas U22 Indonesia Indra Sjafri menilai penampilan anak asuhnya tidak seburuk yang terlihat di papan skor meski harus menelan kekalahan tiga gol tanpa balas dari Mali U22 pada laga internasional di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat.
Tiga gol yang bersarang ke gawang Indonesia dicetak oleh Dan Sinate, Wilson Samake, dan Moulaye Haidara dalam pertandingan yang menjadi bagian dari persiapan menuju SEA Games 2025 Thailand.
Indra mengakui hasil akhir memang tidak menyenangkan namun ia tetap melihat sisi positif dari performa tim.
"Pertama tentu dari hasil dari gol yang terjadi tentu kita tak puas. Tapi kami dalam hal ini ada beberapa hal positif yang kita lakukan dan secara kesimpulan pun tim, saya pikir tak terlalu bermain jelek." ungkap Indra Sjafri.
Ia menambahkan bahwa kualitas Mali membuat setiap kesalahan kecil langsung berbuah dampak besar. "Memang kalau kita lawan dengan lawan yang kualitas kayak Mali, kesalahan sedikit pun pasti kita akan berdampak yang tidak baik."
Tidak seperti saat menghadapi India pada Oktober, kali ini Indra hanya bisa melakukan lima pergantian pemain. Aturan tersebut sudah disepakati kedua tim sehingga ada beberapa pemain yang belum mendapatkan kesempatan tampil.
Saat ditanya kemungkinan rotasi pada laga kedua melawan Mali yang digelar Selasa nanti, Indra memilih menahan informasi. Ia hanya mengatakan akan melihat perkembangan dalam dua hari ke depan.
"Apakah nanti di pertandingan kedua di lawan di tanggal 18 November akan ada perubahan susunan atau perubahan pemain-pemain yang akan dimainkan, kita lihat nanti dari dua hari ke depannya." ucapnya.
Dari total 23 pemain yang dipanggil, Rayhan Hannan dan Arkhan Fikri tidak masuk daftar tanding karena masih menjalani pemulihan cedera. Indra menjelaskan Arkhan membutuhkan sekitar satu minggu lagi untuk pulih setelah USG terbaru menunjukkan perkembangan hamstringnya. Sementara itu, Hannan sebenarnya sudah dinyatakan aman oleh dokter namun tidak dimainkan untuk menghindari risiko.
Pernyataan Indra sejalan dengan pandangan Rahmat Arjuna yang ikut merasakan permainan tim tidak sepenuhnya buruk.
"Mungkin kalau dari saya, seperti yang Coach Indra bilang, kita main agak bagus, tapi kita kebobolan tiga gol. Tapi teman-teman sudah bekerja keras, kita akan memperbaiki yang kurang dan mempertahankan yang bagus." kata Rahmat Arjuna.