Pilot ungkap detik-detik mesin pesawat loss power sebelum jatuh di Karawang

waktu baca 2 menit

Karawang (KABARIN) - Detik-detik menegangkan dialami Kapten Eko Agus Nugroho saat mengendalikan pesawat GA28 AIRPLANE milik PT Wise Air yang akhirnya jatuh di area persawahan Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Dalam kunjungan Bupati Karawang Aep Syaepuloh ke lokasi kejadian, sang pilot menceritakan secara langsung bagaimana pesawat tiba-tiba kehilangan tenaga di udara.

Menurut Kapten Eko, situasi kritis itu terjadi ketika pesawat sudah berada di ketinggian 5.500 kaki. Tanpa tanda-tanda awal, mesin pesawat tiba-tiba seperti kehilangan tenaga, atau yang dikenal dengan kondisi loss power.

“Pesawat langsung turun cepat, dari 5.500 kaki langsung ke 500 kaki,” ujarnya menggambarkan momen dramatis tersebut.

Situasi darurat itu membuat Kapten Eko dan tim mengambil keputusan cepat: melakukan pendaratan darurat. Area persawahan di Desa Kertawaluya dipilih sebagai lokasi terbaik untuk meminimalkan risiko, mengingat pesawat terus kehilangan ketinggian dengan cepat.

Pesawat sendiri lepas landas dari Bandara Budiharto, Tangerang, menuju Bandara Cakrabuana, Cirebon, pada pukul 13.50 WIB sebelum mengalami gangguan hanya beberapa menit setelah terbang.

Bupati Karawang Aep Syaepuloh memastikan bahwa pesawat masih berada di area sawah sambil menunggu pemeriksaan dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). Garis polisi telah dipasang mengelilingi lokasi dengan radius sekitar 100 meter demi keamanan warga, terutama karena masih ada bahan bakar di dalam pesawat yang berpotensi memicu kebakaran.

Meski insiden ini tergolong serius, kabar baiknya adalah tidak ada korban jiwa. Lima awak pesawat dinyatakan selamat dan sehat setelah menjalani pemeriksaan.

Kejadian ini menjadi pengingat bahwa kondisi mesin pesawat, meski dalam penerbangan singkat sekalipun, tetap menjadi faktor krusial. Investigasi KNKT nantinya akan menentukan penyebab pasti sekaligus langkah pencegahan untuk ke depannya.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka