Tim SAR Palembang ikut turun dalam evakuasi korban banjir di Sumatera Barat

waktu baca 2 menit

Palembang (KABARIN) - Tim SAR Palembang ikut bergerak cepat dalam membantu evakuasi warga terdampak banjir bandang di Sumatera Barat. Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) mengerahkan personel tambahan untuk memperkuat operasi penyelamatan di wilayah yang beberapa hari terakhir dilanda bencana.

Kepala Kantor SAR Palembang, Raymond Konstantin, di Palembang, Senin, mengatakan langkah ini menjadi bentuk komitmen Basarnas dalam memberikan respons cepat ketika terjadi situasi darurat di berbagai daerah.

"Menyikapi bencana banjir yang terjadi di Sumatera Barat beberapa hari terakhir, Kepala Basarnas Mohammad Syafii secara resmi memerintahkan Kantor SAR Palembang selaku Unit Pelaksana Teknis (UPT) memberangkatkan 15 orang personel," katanya.

Tim yang diberangkatkan dilengkapi peralatan SAR untuk mendukung proses evakuasi di lapangan. Menurut Raymond, tambahan kekuatan dari berbagai wilayah diharapkan dapat membuat penanganan bencana menjadi lebih cepat, terkoordinasi, dan efektif.

Dengan begitu, proses evakuasi bisa berjalan optimal dan kondisi masyarakat terdampak dapat segera dipulihkan.
"Tim sudah menuju ke lokasi sejak pukul 22.00 WIB, semalam, dengan menempuh perjalanan darat dan akan tiba di lokasi setelah sekitar 30 jam perjalanan," ujarnya.

Basarnas berharap kehadiran tim SAR Palembang dapat membantu mempercepat penanganan di daerah terdampak banjir bandang, sekaligus meminimalkan jumlah korban.

Baca juga: 90 persen SPBU di wilayah terdampak banjir sudah dibuka lagi

Baca juga: Korban meninggal akibat bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar terus bertambah jadi 442 jiwa

Bagikan

Mungkin Kamu Suka