Ternate (KABARIN) - Seorang pria asal Kudus, Jawa Tengah, bernama Suprianto (43), dilaporkan hilang setelah diduga melompat dari kapal KM Permata Bunda saat melintas di perairan antara Pulau Maitara dan Ternate, Maluku Utara.
Humas Kantor SAR Ternate, Ikshan Ade M Nur, Senin, menjelaskan bahwa laporan hilangnya Suprianto diterima pada Senin pagi setelah keluarga korban menghubungi pihak SAR. Titik lokasi kejadian diperkirakan berada sekitar 3 nautical mile (NM) dari Kota Ternate.
Menurut keterangan keluarga dan saksi, korban berangkat bersama dua rekannya dari Pelabuhan Babang Bacan menuju Pelabuhan Ahmad Yani Ternate pada Minggu (7/12) pukul 21.00 WIT menggunakan KM Permata Bunda.
Kejadian bermula pada Senin (8/12) sekitar pukul 05.00 WIT, ketika kapal berada di dekat perairan Pulau Maitara. Saat itu, Suprianto, yang diduga mengalami gangguan jiwa diantar rekannya ke kamar mandi. Namun setelah 15 menit berlalu, ia tak kunjung keluar. Rekannya kemudian memanggil anak buah kapal (ABK) untuk membuka pintu.
Begitu pintu berhasil dibuka, ABK hanya menemukan pakaian dan barang-barang milik korban. Jendela kamar mandi juga ditemukan dalam keadaan terbuka dan langsung mengarah ke laut. Saat kapal tiba di Pelabuhan Ahmad Yani pukul 05.50 WIT, Suprianto tidak ditemukan di kamar mandi maupun di seluruh bagian kapal.
Berdasarkan keterangan saksi dan hasil pemeriksaan awal, korban diperkirakan hilang di sepanjang rute antara Pulau Maitara hingga Pelabuhan Ahmad Yani. Rekan-rekannya pun segera melapor ke Kantor SAR Ternate untuk meminta bantuan pencarian.
Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim Rescue Kantor SAR Ternate langsung dikerahkan pukul 09.10 WIT menuju lokasi dugaan jatuhnya korban. Dua unit rubber boat dikerahkan untuk menyisir area lautan yang menjadi titik pencarian.
Hingga kini, operasi pencarian masih berlangsung dan tim SAR terus menyusuri perairan di sekitar Ternate dan Maitara untuk menemukan Suprianto.
