Jakarta (KABARIN) - Manchester United memilih bersikap hati-hati dalam bursa transfer Januari. Rencana melepas Joshua Zirkzee untuk sementara ditunda, menyusul krisis pemain yang tengah melanda skuad Setan Merah akibat badai cedera dan kepergian sejumlah pemain inti ke Piala Afrika 2025.
Situasi ini membuat manajemen klub belum ingin mengambil keputusan cepat. Sumber internal menyebutkan, United akan menunggu hingga fase lanjutan bursa transfer sebelum menentukan masa depan penyerang asal Belanda tersebut.
Masalah utama datang dari keterbatasan skuad. Beberapa pemain penting seperti Bryan Mbeumo, Amad Diallo, dan Noussair Mazraoui harus meninggalkan klub untuk membela negara masing-masing di Piala Afrika. Di saat bersamaan, daftar pemain cedera terus bertambah, termasuk Matthijs de Ligt, Harry Maguire, Bruno Fernandes, hingga Kobbie Mainoo.
Krisis ini terasa nyata saat United kalah 1-2 dari Aston Villa di Liga Inggris. Dalam laga tersebut, pelatih Ruben Amorim terpaksa menurunkan dua pemain muda berusia 18 tahun, Jack Fletcher dan Shea Lacey, untuk menjalani debut senior mereka. Bahkan, Lisandro Martínez harus digeser dari posisi aslinya sebagai bek untuk bermain sebagai gelandang darurat demi menambal kekosongan di lini tengah.
Di tengah kondisi tersebut, Joshua Zirkzee sejatinya tengah diminati beberapa klub Eropa. West Ham United dan AS Roma disebut sebagai peminat serius, sementara AC Milan sempat memantau situasinya sebelum mengalihkan fokus ke striker lain. Namun hingga kini, belum ada tawaran resmi antar-klub yang masuk ke meja Manchester United.
United sendiri memasang harga sekitar 30,5 juta poundsterling untuk Zirkzee. Penyerang berusia 24 tahun itu dikabarkan terbuka terhadap kemungkinan pindah demi mendapatkan menit bermain reguler, terutama untuk menjaga peluang masuk skuad tim nasional Belanda jelang Piala Dunia mendatang.
Meski tidak selalu menjadi pilihan utama, pihak klub menegaskan bahwa Zirkzee masih masuk dalam rencana Amorim. Dengan kondisi skuad yang pincang, keberadaannya dinilai tetap penting setidaknya hingga situasi tim kembali stabil.
Di sisi lain, Manchester United juga terus memantau pergerakan winger Bournemouth, Antoine Semenyo. Pemain berusia 25 tahun tersebut memiliki klausul rilis senilai 65 juta poundsterling yang berlaku di awal bursa Januari. Meski diminati sejumlah klub besar, termasuk Manchester City, Semenyo masih menunggu waktu yang tepat sebelum menentukan langkah berikutnya.
Dengan dinamika skuad yang belum ideal, Manchester United tampaknya memilih langkah aman: bertahan dulu, menata ulang kekuatan, baru kemudian mengambil keputusan besar di bursa transfer.