Bogota, Kolombia (KABARIN) - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,1 mengguncang sebagian wilayah Venezuela pada Rabu (24/9) malam pukul 18.21 waktu setempat (05.21 WIB). Getarannya terasa cukup kuat hingga ke sejumlah kota di Kolombia, menurut laporan Badan Geologi Kolombia (SGC).
Pusat gempa berada di Mene Grande, sebuah kota kecil di negara bagian Zulia, Venezuela. SGC menyebut guncangan ini termasuk salah satu yang terbesar dilaporkan sepanjang tahun 2025 di kawasan tersebut.
Meski tidak ada laporan korban jiwa maupun kerusakan serius sejauh ini, gempa tersebut memicu kepanikan warga di dua negara yang berdekatan. Banyak penduduk dilaporkan berhamburan keluar rumah dan bangunan ketika gempa berlangsung.
Getaran gempa tidak hanya dirasakan di Venezuela, tetapi juga di beberapa kota Kolombia. Warga di Cúcuta, Bucaramanga, hingga wilayah pesisir Karibia seperti La Guajira mengaku merasakan guncangan yang cukup jelas.
Unit Nasional untuk Manajemen Risiko Bencana Kolombia (UNGRD) langsung menyampaikan pernyataan resmi untuk menenangkan publik. Mereka menegaskan tidak ada risiko tsunami akibat gempa tersebut.
Hal senada juga disampaikan Direktorat Jenderal Maritim (Dimar) Kolombia, yang memastikan pesisir Karibia Kolombia tetap aman.
Seismolog menjelaskan, gempa di kawasan perbatasan Kolombia–Venezuela bukanlah hal baru. Daerah ini memang rawan aktivitas seismik karena berada di pertemuan dua lempeng besar: Lempeng Karibia dan Lempeng Amerika Selatan.
SGC juga mencatat adanya beberapa pergerakan seismik tambahan dalam beberapa jam setelah gempa utama, meski tidak ada yang berpotensi menimbulkan bahaya besar.
Pihak berwenang di Venezuela dan Kolombia saat ini terus memantau perkembangan situasi, termasuk kemungkinan adanya gempa susulan.
Sumber: Anadolu
