Jakarta (KABARIN) - Shalat itu tiang agama buat umat Islam, jadi penting banget buat dijalankan dengan penuh kesadaran dan khusyu. Tapi, jujur aja deh, siapa yang nggak pernah ngalamin pikiran melayang pas lagi shalat? Kadang tiba-tiba inget drama masa lalu, nostalgia sama momen tertentu, bahkan ada juga yang sampai ngelantur mikir hal-hal jorok alias nggak pantas.
Pertanyaannya, "kalau pikiran udah ke mana-mana, termasuk ke arah "jorok", shalat kita jadi batal nggak, ya?"
Menurut Rumah Fiqih Indonesia, kata khusyu itu asalnya dari bahasa Arab khusyu‘a yang artinya as-sukun (tenang) dan at-tadzallul (merendah diri karena merasa hina). Allah SWT juga nyebut soal ini dalam Al-Qur’an:
خَاشِعَةً أَبْصَارُهُمْ تَرْهَقُهُمْ ذِلَّةٌ ذَلِكَ الْيَوْمُ الَّذِي كَانُوا يُوعَدُونَ
“Pandangan mereka tertunduk (serta) diliputi kehinaan. Itulah hari yang diancamkan kepada mereka.” (QS. Al-Ma’arij: 44)
Artinya, shalat itu memang momen spesial buat ingat Allah, minta ampun, dan curhat sama Sang Pencipta. Nah, gimana kalau di tengah shalat malah kebawa khayalan?
Mengutip laman resmi Kemenag, Imam Nawawi dalam Fatawa Al-Imam An-Nawawi bilang: kalau orang shalat sambil mikir yang nggak-nggak, bahkan sampai mikir maksiat, shalatnya tetap sah tapi hukumnya makruh.
إذا فكر في صلاته في المعاصي والمظالم ولم يحضر قلبه فيها ولا تدبر قراءتها هل تبطل صلاته أم لا؟ أجاب رضي الله عنه: تصح صلاته وتكره
“Bila seorang menghayal maksiat dan kezaliman pada saat shalat sehingga hatinya tidak fokus dan dia tidak meresapi bacaannya, apakah salatnya masih sah? Jawaban: Salatnya sah, namun makruh.”
Jadi, shalatnya nggak batal, tapi jelas kualitasnya berkurang banget. Karena meskipun khusyu bukan syarat sah shalat, Allah udah kasih tanda jelas bahwa orang beriman itu ditandai dengan shalatnya yang khusyu:
قَدْ اَفْلَحَ الْمُؤْمِنُوْنَ () الَّذِيْنَ هُمْ فِيْ صَلَاتِهِمْ خٰشِعُوْنَ
“Telah beruntunglah orang-orang yang beriman, yaitu mereka yang di dalam shalatnya khusyu.” (QS. Al-Mu’minun: 1-2).
Singkatnya, ngelamun, apalagi mikir jorok saat shalat, nggak bikin batal tapi bikin shalat jadi "zonk" alias kurang bermakna. Jadi, walaupun susah, coba terus dilatih biar shalat makin fokus dan dapet keberkahan maksimal.