Jakarta (KABARIN) - Menggemanya single "Fatamorgana" di panggung Forest Stage Synchronize Fest 2025 menjadi tanda kembalinya Polka Wars di kancah musik tanah air, setelah kurang lebih dua tahun vakum dari peredaran.
Band indie rock asal Jakarta yang digawangi Karaeng Adjie sebagai vokalis, Xandega Tahajuansya pada bass, dan Giovanni Rahmadeva pada drum, membawakan penampilan kolaborasi dengan mantan personilnya, yakni Billy Saleh atau yang sekarang dikenal dengan moniker Alahad.
Kemunculan perdana mereka di Syncrhronize Fest 2025 setelah vakum ini dimulai dengan tembang dari album Bani Bumi (2019) berjudul "Fatamorgana", yang sontak membuat penggemar yang menonton riuh menyambut penampilannya.
Lirik-lirik "Berjanji, hindari, Nyata tipu dayanya, Fatamorgana Fatamorgana!" lantang dinyanyikan di area Forest Stage pada hari ke-2 Synchronize Fest 2025, Sabtu (4/10).
Beberapa penonton bahkan menyatakan perasaan kangennya akan band ini dengan frontal di sela-sela penampilannya. Salah satu penonton bahkan berteriak akan keinginannya untuk band ini agar sering tampil lagi di acara-acara musik.
"Sering-sering ngeband lagi kek lo" ujar salah satu penonton di depan panggung Forest Stage sesaat setelah Karaeng Adjie menyampaikan speech singaktnya terkait kembalinya band ini di acara musik.
Penampilan Polka Wars malam tadi menjadi pengobat rindu yang manis bagi para personil dan penggemarnya, terlebih lagi kesempatan ini hadir di festival besar sekelas Synchronize yang menjadi ajang perhelatan musik dan seni yang sedang jadi sorotan di industri musik saat ini.
Di akhir penampilan, Polka Wars menutupnya dengan membawakan single "Rangkum" yang dirilis di tahun 2017 sebagai rangkuman dari seluruh aksi panggung mereka malam itu.
Baca juga: WSATCC featuring Oele Pattiselanno ramaikan hari pertama Synchronize fest 2025