Prajurit TNI AL gugur saat persiapan HUT TNI

waktu baca 2 menit

Jakarta (KABARIN) - Duka mendalam menyelimuti keluarga besar TNI Angkatan Laut (TNI AL) setelah salah satu prajurit terbaiknya, Praka Marinir Zaenal Mutaqim, gugur saat menjalani latihan terjun payung di perairan Teluk Jakarta, Kamis (2/10). Latihan tersebut merupakan bagian dari persiapan menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 TNI.

Kabar duka ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Penerangan TNI AL, Laksamana Pertama TNI Tunggul, yang menjelaskan bahwa insiden terjadi ketika Praka Zaenal mengalami kecelakaan di udara saat proses opening parachute dalam operasi Rubber Duck Operation (RDO) yang merupakan rangkaian kegiatan Presidential Inspection HUT TNI.

“Dengan penuh rasa duka cita sedalam-dalamnya, TNI Angkatan Laut menyampaikan bahwa salah satu prajurit terbaik kami yaitu Praka Mar Zaenal Mutaqim telah gugur,” ujar Tunggul di Jakarta, Minggu.

Ia menuturkan bahwa saat kejadian, parasut milik Praka Zaenal sebenarnya masih mengembang hingga ia mendarat di air. Namun, TNI AL belum menjelaskan secara rinci penyebab pasti dari insiden yang merenggut nyawa sang prajurit muda tersebut.

Begitu insiden terjadi, tim pengaman laut langsung bergerak cepat mendekati lokasi penerjunan dan mengevakuasi Praka Zaenal menggunakan ambulance sea rider menuju posko kesehatan Kolinlamil. Dari sana, ia segera dilarikan ke RSPAD Gatot Subroto untuk mendapatkan perawatan intensif.

Selama dua hari penuh, tim medis berusaha keras menyelamatkan nyawa Praka Zaenal. Namun, takdir berkata lain — ia akhirnya mengembuskan napas terakhir pada Sabtu (4/10) dini hari di RSPAD Gatot Subroto.

Jenazah almarhum kemudian dimakamkan secara militer di kampung halamannya di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, sebagai bentuk penghormatan atas dedikasinya kepada bangsa dan negara.

“Atas nama seluruh jajaran TNI AL, kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan,” ucap Tunggul.

Sebagai bentuk penghargaan, TNI AL juga mengusulkan kenaikan pangkat luar biasa bagi Praka Zaenal atas jasa dan pengabdiannya selama bertugas. Selain itu, insiden ini menjadi pengingat penting bagi TNI AL untuk terus mengutamakan aspek keselamatan dalam setiap operasi dan latihan.

“Almarhum adalah prajurit yang berdedikasi tinggi, berprestasi, dan selalu menunjukkan semangat juang yang luar biasa dalam setiap tugas yang diemban,” tutup Tunggul.

Baca juga: HUT ke-80 TNI di Monas, Prabowo tegaskan TNI harus ikuti perkembangan zaman

Bagikan

Mungkin Kamu Suka