Oto

Chery kasih liat baterai yang bisa tempuh jarak sejauh 1.300 km sekali isi

waktu baca 2 menit

Jakarta (KABARIN) - Produsen mobil asal China, Chery, baru aja bikin gebrakan di dunia kendaraan listrik (EV). Mereka memperkenalkan baterai solid-state pertama buatan sendiri yang diklaim bisa bikin mobil melaju sampai 1.300 kilometer hanya dengan sekali isi daya!

Dilansir dari Arena EV pada Minggu (19/10), baterai super ini punya kepadatan energi sel mencapai 600 Wh/kg, hasil pengembangan tim Chery Solid-State Battery Research Institute. Teknologinya pakai elektrolit padat terpolimerisasi in-situ dan katoda mangan kaya litium, kedengarannya rumit, tapi intinya ini inovasi serius buat masa depan mobil listrik.

Meski masih tahap pameran, Chery udah punya timeline jelas. Uji coba percontohan dijadwalkan mulai 2026, dan kalau semuanya lancar, produksi skala luas bakal dimulai pada 2027. Dengan langkah ini, Chery berharap bisa ngalahin rival beratnya kayak BYD dan CATL, yang juga punya target serupa di tahun yang sama.

Yang bikin makin keren, baterai ini sudah lulus uji ekstrem, dari ditusuk paku sampai dibor listrik, tapi nggak terbakar, bahkan nggak berasap! Artinya, bukan cuma jauh jarak tempuhnya, tapi juga aman banget buat dipakai.

Tren kendaraan listrik yang terus naik daun bikin banyak pabrikan, termasuk Chery, berlomba-lomba menghadirkan baterai solid-state ke pasar global. Teknologi ini disebut-sebut bakal jadi masa depan EV karena menawarkan jangkauan lebih jauh, waktu isi daya lebih cepat, dan keamanan lebih tinggi dibanding baterai litium-ion cair yang kita kenal sekarang.

Menurut laporan EVTank, potensi pasar baterai solid-state juga luar biasa besar. Pengiriman globalnya diprediksi tembus 614 GWh pada 2030, atau sekitar 10 persen dari total pasar baterai dunia, dengan nilai mencapai lebih dari 29 miliar euro.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka