Jelang Hari Pahlawan: Soeharto, Gus Dur hingga Marsinah layak jadi pahlawan

waktu baca 2 menit

Jakarta (KABARIN) - Menjelang Hari Pahlawan, Menteri Sosial Republik Indonesia Syaifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul, mengungkapkan bahwa sejumlah tokoh bangsa dinilai layak mendapatkan gelar Pahlawan Nasional.

Nama-nama besar seperti Presiden ke-2 RI HM Soeharto, Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), hingga aktivis buruh Marsinah, menurutnya, memenuhi semua syarat untuk dianugerahi gelar tertinggi bagi pejuang bangsa itu.

“Presiden Soeharto memenuhi syarat, Presiden Abdurrahman Wahid memenuhi syarat, pejuang buruh Marsinah juga memenuhi syarat. Termasuk tokoh ulama besar Syaikhona Kholil,” ujar Gus Ipul di Jakarta, Minggu (9/11).

Ia menyebut, masih banyak lagi nama-nama tokoh dari berbagai daerah di Indonesia yang tengah diajukan untuk mendapat gelar Pahlawan Nasional tahun ini. Semua proses, kata dia, telah dilakukan secara berjenjang — mulai dari daerah hingga pusat — dengan kajian dan pertimbangan matang.

“Siapa pun nanti yang diumumkan oleh Presiden RI, semuanya telah dinyatakan memenuhi syarat. Jadi, tinggal kita tunggu saja,” tambahnya.

Gus Ipul juga mengajak masyarakat untuk meneladani para tokoh bangsa dan melihat sejarah dengan cara yang bijak. Menurutnya, setiap pemimpin pasti memiliki sisi baik dan kekurangan.

“Mari kita ingat yang baik-baik dari para pendahulu. Yang kurang, cukup jadi catatan agar tidak terulang lagi ke depan,” ucapnya dengan nada reflektif.

Terkait pro-kontra yang sempat muncul atas usulan gelar pahlawan untuk Soeharto, Gus Ipul menilai hal itu sebagai bagian dari dinamika yang wajar dalam kehidupan berbangsa.

“Penolakan itu bagian dari proses, bagian dari dinamika yang menyertai setiap keputusan besar. Jadi, kita tunggu saja hasil akhirnya sebentar lagi,” katanya.

Dengan pernyataan ini, publik pun semakin menanti siapa saja tokoh yang akan diumumkan sebagai Pahlawan Nasional 2025 — sebuah gelar yang bukan hanya penghargaan, tetapi juga pengingat akan jasa dan perjuangan yang membentuk Indonesia hingga hari ini.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka