Jakarta (KABARIN) - Suku Dinas Sosial (Sudinsos) Jakarta Selatan kembali menyalurkan bantuan bagi warga penyandang disabilitas berupa kursi roda dan kaki palsu untuk membantu mereka beraktivitas lebih nyaman dalam kehidupan sehari-hari.
Kepala Sudinsos Jakarta Selatan, Bernard Tambunan, menjelaskan bahwa pengadaan alat bantu fisik tahun 2025 mencapai 811 unit dan seluruhnya sudah disalurkan hingga November 2025. Bernard menyampaikan bahwa ratusan bantuan tersebut meliputi 460 kursi roda dewasa, 23 kursi roda anak, 260 alat bantu dengar, 30 tongkat kaki tiga, 28 alat bantu jalan, dan 10 kaki palsu.
Bernard mengatakan bahwa upaya memberikan alat bantu ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang kesulitan bergerak agar mereka bisa lebih mandiri dalam kegiatan sehari-hari.
Masyarakat yang membutuhkan bantuan serupa dipersilakan mengajukan permohonan melalui Satpel Sosial di kecamatan masing-masing. Bernard menegaskan bahwa tim Sudinsos akan datang langsung untuk mengecek kondisi penerima agar bantuan tepat sasaran.
"Untuk masyarakat, silakan mengajukan, nantinya tim kami akan mengunjungi ke lokasi untuk memastikan penyaluran bantuan tepat sasaran," ucap Bernard.
Pada tahun sebelumnya, Dinas Sosial DKI Jakarta telah menyalurkan 2.597 alat bantu fisik untuk warga disabilitas. Untuk mengajukan permohonan, warga perlu menyiapkan dokumen seperti SKTM atau PM1, fotokopi KTP atau KIA untuk anak, fotokopi KK, serta foto tubuh lengkap.
Pengajuan dapat disampaikan melalui kelurahan dengan pendampingan petugas sosial, kecamatan melalui Kepala Satpel Sosial, Suku Dinas Sosial Kota Administrasi, atau langsung ke Dinas Sosial DKI Jakarta.
Program penyaluran bantuan ini diharapkan membantu Jakarta menjadi kota yang lebih inklusif sehingga warga disabilitas bisa mendapatkan kesempatan yang sama dalam menjalani kehidupan sosial.
