Melbourne (KABARIN) - Jutaan warga Australia diminta bersiap menghadapi cuaca ekstrem pada Rabu (22/10), seiring datangnya gelombang panas dan angin kencang yang melanda hampir seluruh penjuru negeri.
Biro Meteorologi (Bureau of Meteorology/BOM) mengeluarkan peringatan dini untuk angin kencang di negara bagian pesisir timur New South Wales (NSW) dan Victoria, serta Australia Selatan (South Australia/SA). Sementara itu, Queensland dan Wilayah Utara (Northern Territory/NT) mendapat peringatan gelombang panas yang berpotensi berbahaya.
Di pesisir timur NSW yang padat penduduk, suhu diperkirakan akan menembus 35 derajat Celsius pada Rabu, bahkan mencapai 39 derajat Celsius di Sydney — angka yang berpotensi memecahkan rekor Oktober sebelumnya, yaitu 38,2 derajat Celsius pada tahun 2004.
Kombinasi suhu tinggi dan angin kencang hingga 100 kilometer per jam membuat BOM mengeluarkan peringatan bahaya kebakaran ekstrem untuk wilayah Greater Sydney dan sekitarnya.
Menteri Kesehatan NSW, Ryan Park, mengingatkan warga untuk tidak meremehkan kondisi ini.
“Kami meminta semua orang hari ini untuk mengambil langkah-langkah guna melindungi diri dari panas dengan tetap sejuk dan terhidrasi,” ujarnya, sambil menekankan pentingnya menjaga kelompok rentan seperti lansia, anak-anak kecil, dan ibu hamil.
Peringatan ini muncul setelah Queensland dan NSW mencatat hari terpanas dalam sejarah Oktober pada Selasa (21/10), dengan suhu maksimum mencapai 46,1 derajat Celsius di Queensland dan 44,8 derajat Celsius di NSW.
Meski Victoria dan Australia Selatan tidak terdampak langsung oleh gelombang panas, kedua wilayah tersebut tetap berpotensi mengalami embusan angin merusak seiring pergerakan sistem tekanan rendah dari lepas pantai selatan menuju timur Australia.