Jakarta (KABARIN) - Produsen teknologi asal China, Xiaomi, kembali mencatatkan tonggak sejarah baru dalam industri otomotif. Perusahaan berhasil meluncurkan kendaraan ke-500 ribu dari jalur produksinya di China melalui model Xiaomi YU7, yang sejak debut pada Maret 2024 mendapat respons positif dari pasar.
Menurut laporan CarNewsChina pada Jumat, capaian setengah juta unit ini ditempuh Xiaomi dalam waktu 602 hari, atau sekitar 20 bulan. Divisi otomotif raksasa teknologi tersebut kini mampu memproduksi lebih dari 350 ribu kendaraan per tahun.
Namun perjalanan menuju angka itu tidak selalu mulus. Xiaomi sempat mengalami keterbatasan kapasitas produksi akibat tingginya permintaan. Dampaknya, waktu tunggu pengiriman untuk SUV Xiaomi YU7 sempat menembus 62 minggu setelah pemesanan.
Situasi kini berangsur membaik. Waktu tunggu YU7 turun menjadi 32–38 minggu, sementara sedan SU7 memiliki waktu tunggu 6–31 minggu. Untuk versi sport SU7, waktu tunggu bahkan lebih pendek, hanya 6–9 minggu.
Menandai unit ke-500 ribu tersebut, Xiaomi menghadirkan SU7 varian Max dengan warna Emerald Green. Model ini tampil lebih premium dengan paket eksterior serat karbon opsional, velg 20 inci, dan kaliper rem kuning empat piston.
Secara performa, YU7 Max mengusung penggerak semua roda (AWD) dengan tenaga 508 kW (681 hp) dan jarak tempuh 760 km berdasarkan standar CLTC. Mobil elektrik ini hadir dengan dimensi panjang 4.999 mm, lebar 1.996 mm, dan tinggi 1.600 mm.
Dari sisi bisnis, Xiaomi Auto menunjukkan penjualan yang terus meningkat. Perusahaan telah mengirimkan 75.869 kendaraan pada kuartal pertama, 81.302 unit di kuartal kedua, dan 108.796 unit pada kuartal ketiga. Per Oktober 2025 saja, pengiriman sudah mencapai 48.654 kendaraan.
Secara global, Xiaomi juga bersiap melakukan ekspansi. Lu Weibing sebelumnya mengumumkan rencana peluncuran penjualan mobil Xiaomi secara internasional pada 2027, dengan fokus awal di pasar Eropa. Sebagai bagian dari persiapannya, ia telah menyelesaikan uji coba berkendara Xiaomi SU7 Ultra selama dua hari di Jerman.
Dengan capaian setengah juta unit dalam waktu relatif singkat, Xiaomi semakin menunjukkan keseriusannya di industri otomotif listrik dan menegaskan posisinya sebagai pemain baru yang patut diperhitungkan.
