Setelah sempat langka, BBM RON 92 Vivo resmi hadir lagi di seluruh SPBU

waktu baca 2 menit

Kabar gembira! Yang ditunggu sudah kembali! Kini, BBM Revvo 92 sudah tersedia kembali di SPBU Vivo secara bertahap mulai hari ini.

Jakarta (KABARIN) - Setelah sempat menghilang dari pasaran selama beberapa minggu, BBM Revvo 92 akhirnya kembali hadir di SPBU Vivo. Kabar baik ini disampaikan langsung oleh manajemen perusahaan melalui akun Instagram resmi mereka, spbuvivo, pada Minggu (22/11).

Dengan nada optimistis, Vivo mengumumkan bahwa distribusi Revvo 92 kini berlangsung secara bertahap di sejumlah SPBU. Pengguna juga dapat memantau ketersediaan stok melalui tautan khusus yang disediakan: s.id/stokbbmvivo, sehingga mereka bisa mengetahui SPBU mana saja yang sudah kembali menjual Revvo 92.

Kembalinya stok BBM berwarna biru khas Vivo ini mengikuti perkembangan positif dari negosiasi bisnis antara Vivo dan Pertamina Patra Niaga. Sebelumnya, Dirjen Migas Kementerian ESDM Laode Sulaeman menyebut bahwa Vivo tengah menyelesaikan kesepakatan pembelian sekitar 100 ribu barel BBM dari Pertamina untuk mengisi kembali kebutuhan jaringan SPBU mereka.

Kelangkaan Revvo 92 sendiri sempat mencuat pada pertengahan Oktober, menyusul krisis pasokan yang juga dialami SPBU Shell dan BP sejak Agustus. Situasi semakin mencolok setelah Vivo membatalkan kesepakatan pembelian base fuel dari Pertamina pada awal Oktober karena adanya temuan kadar etanol 3,5 persen dalam hasil uji laboratorium.

Namun, dialog teknis kemudian dilanjutkan pada 6 Oktober, ketika Vivo dan APR–AKR Corporindo (pengelola SPBU BP) sepakat untuk membuka kembali pembahasan impor BBM bersama Pertamina Patra Niaga. Hasilnya mulai terlihat: SPBU BP kembali menyediakan BBM BP 92 sejak akhir Oktober, dan kini giliran Vivo yang mulai memulihkan stok mereka.

Sementara itu, SPBU Shell masih berjuang memulihkan pasokan BBM mereka dan belum kembali beroperasi normal.

Dengan hadirnya kembali Revvo 92 di SPBU Vivo, para pengendara kini memiliki lebih banyak pilihan BBM RON 92 di tengah fluktuasi pasokan yang sempat membuat konsumen waswas. Pengguna pun berharap pemulihan ini menjadi langkah awal menuju stabilitas pasokan jangka panjang di sektor BBM nasional.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka