Oto

Ini bedanya Shell Super dan V-Power, pilih yang mana?

waktu baca 3 menit

Jakarta (KABARIN) - Memilih bahan bakar yang tepat adalah salah satu cara paling sederhana namun penting untuk menjaga performa kendaraan tetap optimal. Di SPBU Shell, dua jenis BBM yang paling sering dipilih pengendara adalah Shell Super dan Shell V-Power. Keduanya sama-sama termasuk bahan bakar premium, tapi punya perbedaan cukup signifikan dari segi angka oktan, formulasi, hingga manfaatnya di mesin.

Perbedaan ini makin relevan setelah Shell resmi menyesuaikan harga BBM per 1 Desember 2025. Shell Super kini berada di kisaran Rp13.000 per liter, sementara Shell V-Power dijual sekitar Rp13.630 per liter.

Supaya tidak salah pilih, berikut penjelasan lengkap mengenai apa saja bedanya Shell Super dan Shell V-Power.

1. Nilai oktan (RON) yang berbeda

Perbedaan paling mendasar ada pada angka oktannya. Shell Super memiliki RON 92, sedangkan Shell V-Power dibekali angka oktan lebih tinggi, yaitu RON 95. Semakin tinggi RON, semakin tahan bahan bakar terhadap tekanan kompresi, dan semakin cocok untuk mesin berkompresi tinggi.

2. Formulasi aditif tidak sama

Shell V-Power menggunakan teknologi Dynaflex yang fokus pada pembersihan intensif di area injektor, katup, hingga ruang bakar. Shell Super juga memiliki kandungan aditif untuk menjaga kebersihan mesin, namun tingkat pembersihannya tidak sekuat V-Power. Jika menginginkan perlindungan maksimal, V-Power menjadi pilihan yang lebih unggul.

3. Dampak terhadap performa kendaraan

Karena menghasilkan pembakaran yang lebih sempurna, Shell V-Power dapat memberikan akselerasi yang lebih responsif dan efisiensi mesin yang lebih baik dalam penggunaan jangka panjang. Shell Super tetap nyaman untuk pemakaian harian, hanya saja peningkatan performanya tidak sedominan V-Power.

4. Manfaat utama yang ditawarkan

Meskipun sama-sama premium, karakter keduanya berbeda. Shell Super dirancang agar konsumsi BBM lebih hemat dan jarak tempuh lebih efisien. Sementara Shell V-Power menonjolkan peningkatan tenaga dan kemampuan mesin agar performa puncaknya bisa keluar sepenuhnya.

5. Ketahanan terhadap knocking

Shell V-Power dengan oktan lebih tinggi lebih efisien dalam menahan gejala knocking atau detonasi yang bisa merusak mesin. Shell Super juga memberikan perlindungan, namun tidak sekuat V-Power dalam kondisi ekstrem.

6. Efisiensi konsumsi BBM

V-Power memberikan proses pembakaran yang lebih bersih, sehingga dalam penggunaan jangka panjang bisa membuat konsumsi BBM lebih efisien. Shell Super tetap irit, terutama untuk kebutuhan berkendara normal tanpa tuntutan performa tinggi.

7. Perbedaan harga

V-Power berada pada kelas harga yang sedikit lebih tinggi dibanding Shell Super. Selisih tersebut sejalan dengan teknologi aditif, nilai oktan, dan manfaat performa yang ditawarkan V-Power. Bagi pengguna yang ingin performa maksimal, investasi pada V-Power bisa lebih sepadan. Namun untuk pemakaian harian yang stabil dan ekonomis, Shell Super tetap sangat layak.

Pada akhirnya, pilihan antara Shell Super dan Shell V-Power kembali pada kebutuhan mesin dan gaya berkendara masing-masing orang. Jika mengutamakan efisiensi dan kenyamanan harian, Shell Super sudah lebih dari cukup. Tapi jika ingin performa ekstra, tenaga lebih besar, dan perlindungan mesin yang maksimal, Shell V-Power adalah pilihan yang lebih pas.

Dengan memahami perbedaan keduanya, kamu bisa menentukan BBM yang paling tepat agar kendaraanmu tetap awet, bertenaga, dan bekerja optimal dalam berbagai kondisi.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka