Jakarta (KABARIN) - Baznas RI membuka layanan kesehatan gratis dan dapur umum untuk para pengungsi korban banjir di Cupak Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat. Langkah ini jadi bagian dari komitmen Baznas untuk hadir membantu masyarakat yang sedang berada dalam situasi darurat.
“Baznas RI berupaya memastikan kebutuhan kesehatan dan kebutuhan dasar masyarakat terdampak banjir dapat terpenuhi dengan baik, terutama bagi warga yang sulit mengakses layanan selama masa pemulihan,” kata Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, dalam keterangannya dari Jakarta, Rabu.
Saidah menjelaskan bahwa layanan kesehatan yang dibuka di lokasi pengungsian bukan cuma menangani keluhan medis dasar, tapi juga memberikan edukasi agar warga tetap bisa menjaga kesehatan di tengah kondisi darurat. “Lewat layanan kesehatan, kami ingin masyarakat di berbagai wilayah, termasuk pelosok, bisa menikmati layanan kesehatan yang layak dan mudah diakses,” ujarnya.
Selain layanan medis, Baznas juga mendirikan dapur umum melalui tim Baznas Tanggap Bencana (BTB). Dapur umum ini beroperasi di Cupak Tangah, Kecamatan Pauh, dan menyiapkan makanan siap saji untuk sekitar 312 jiwa yang mengungsi.
Makanan tersebut dibagikan langsung ke pengungsi yang kesulitan mendapat bahan makanan karena rumah dan lingkungan mereka masih terdampak banjir. “Tim BTB mendirikan dapur umum untuk memastikan para penyintas mendapatkan makanan yang layak setiap hari selama masa tanggap darurat,” jelas Saidah.
Ia juga mengajak masyarakat luas untuk ikut memberi bantuan dan doa bagi para korban bencana. Saidah memastikan seluruh layanan Baznas akan terus berjalan selama masa tanggap darurat. “Baznas RI memastikan seluruh layanan akan berlanjut selama masa tanggap darurat, sebagai bentuk komitmen agar manfaat zakat benar-benar dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan di seluruh Indonesia,” katanya.