Dalam unggahan tersebut, disebutkan bahwa meski peluang Siklon 97S berkembang menjadi siklon tropis penuh masih rendah, BMKG disebut memperingatkan potensi hujan lebat, angin kencang, hingga gelombang tinggi di wilayah selatan Jawa. Narasi ini pun dengan cepat menyebar dan menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat.
Namun, setelah ditelusuri lebih lanjut, informasi tersebut dipastikan tidak benar.
Klarifikasi BMKG
Melalui akun dan kanal resminya, BMKG menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah mengeluarkan peringatan terkait Siklon Tropis 97S yang disebut akan mengepung Pulau Jawa. Informasi yang beredar di media sosial tersebut dipastikan merupakan hoaks.
BMKG juga menekankan bahwa setiap informasi resmi terkait cuaca ekstrem, potensi siklon, atau peringatan dini hanya disampaikan melalui kanal resmi, seperti situs web BMKG, aplikasi Info BMKG, serta akun media sosial BMKG yang telah terverifikasi.
Masyarakat diimbau tetap tenang
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah percaya pada informasi yang viral tanpa sumber yang jelas. Di era digital, isu cuaca ekstrem kerap dimanfaatkan untuk menciptakan kepanikan, padahal belum tentu sesuai dengan data meteorologi yang valid.
Sebagai langkah bijak, masyarakat disarankan selalu memeriksa kebenaran informasi cuaca melalui kanal resmi pemerintah sebelum menyebarkannya kembali.
Kesimpulan
Klaim bahwa BMKG memperingatkan Siklon Tropis 97S akan mengepung Pulau Jawa adalah hoaks. Hingga saat ini, BMKG tidak mengeluarkan pernyataan atau peringatan resmi terkait isu tersebut.
Tetap waspada terhadap cuaca memang penting, namun memastikan informasi berasal dari sumber tepercaya jauh lebih penting agar tidak terjebak kepanikan yang tidak perlu.