42 jurnalis jajal latihan menembak di Kostrad Sanggabuana

waktu baca 2 menit

Karawang (KABARIN) - Sebanyak 42 jurnalis dari berbagai media nasional mendapat pengalaman berbeda saat mengikuti latihan menembak di kawasan Resimen Latihan dan Pertempuran Kostrad Sanggabuana, Karawang, Jawa Barat, Jumat.

Kegiatan ini diawali dengan sesi pengenalan dasar sebelum para peserta mencoba menembak langsung. Para pelatih dari Kostrad memberikan penjelasan teknis sekaligus aturan keselamatan yang wajib dipatuhi selama latihan berlangsung.

"Untuk pengambilan senjata, tangan kanan memegang grip, telunjuk lurus, dengan laras menghadap ke atas," kata Pelatih Menlatpur Kostrad Kapten Inf Syaepurrahman di Resimen Latihan dan Pertempuran (Menlatpur) Kostrad Sanggabuana, Karawang, Jumat.

Dalam latihan tersebut, awak media menggunakan senapan serbu SS1 V1 buatan PT Pindad. Seluruh rangkaian kegiatan dilakukan dengan pengawasan ketat dari instruktur untuk memastikan standar keamanan tetap terjaga.

Sebelumnya, para jurnalis juga telah menerima materi terkait keselamatan peliputan di lapangan, termasuk pemahaman tentang risiko dan cara bertindak di situasi berbahaya. Pembekalan ini dinilai penting agar jurnalis lebih siap saat meliput di wilayah rawan.

Melalui kegiatan ini, Kementerian Pertahanan menegaskan upaya membekali awak media dengan pengetahuan yang cukup dan terukur. Tujuannya agar tugas jurnalistik dapat dijalankan secara profesional, aman, dan bertanggung jawab, terutama saat berada di area latihan militer atau daerah berisiko tinggi.

Pelatihan dan pembekalan untuk jurnalis ini digelar selama sepekan, mulai 14 hingga 20 Desember 2025, dan diikuti oleh 42 jurnalis dari berbagai media massa di Indonesia.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka