Jakarta (KABARIN) - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan berdasarkan rekapitulasi sementara yang dihimpun sejak 18 hingga 25 Desember 2025, arus penumpang dan lalu lintas di ibu kota tergolong kondusif dan terjaga.
“Data yang kami himpun menunjukkan mobilitas masyarakat selama Natal 2025 berlangsung dinamis dan dalam kondisi terkendali. Ini merupakan hasil kesiapsiagaan seluruh jajaran serta kolaborasi yang solid antara pemerintah, operator transportasi, dan aparat terkait,” kata Syafrin di Jakarta, Jumat.
Hingga 25 Desember 2025 pukul 23.59 WIB, tujuh terminal Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di DKI Jakarta mencatat total 11.516 penumpang, yang terdiri atas 4.618 penumpang tiba dan 6.898 penumpang berangkat.
Dibandingkan periode normal, jumlah penumpang meningkat 78,82 persen. Namun, jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2024, terjadi penurunan sebesar 3,85 persen.
Syafrin menambahkan beberapa terminal, di antaranya Terminal Terpadu Pulo Gebang dan Terminal Tanjung Priok mencatat lonjakan penumpang yang cukup signifikan dibandingkan hari normal.
Kondisi tersebut, kata dia, menunjukkan distribusi pergerakan masyarakat yang lebih merata antarkawasan.
Secara kumulatif pada periode 18-24 Desember 2025, total penumpang di tujuh terminal AKAP mencapai 83.090 orang, atau turun 16,48 persen dibandingkan periode Natal 2024.
Sementara itu, volume lalu lintas di empat gerbang tol utama Jakarta pada Hari Natal mencatat 134.429 kendaraan masuk dan 184.573 kendaraan keluar.
Volume kendaraan di jalan tol juga mengalami penurunan sebesar 0,81 persen, yang mengindikasikan distribusi perjalanan masyarakat berlangsung dengan lebih baik.
“Pergerakan kendaraan terpantau stabil, dengan variasi kenaikan dan penurunan di sejumlah gerbang tol dibandingkan tahun sebelumnya,” ungkap Syafrin.
Selain itu, pemantauan melalui 18 titik sensor Sistem Pengendalian Lalu Lintas (SPLL) mencatat sekitar 2,1 juta kendaraan keluar dan masuk Jakarta pada 25 Desember 2025.
Dibandingkan periode normal, volume kendaraan mengalami penurunan, baik untuk arus masuk maupun keluar, yang menandakan kondisi lalu lintas relatif lebih terkendali.
Pada sektor angkutan laut menuju Kepulauan Seribu, tercatat 4.516 penumpang pada Hari Natal. Jumlah ini meningkat 313,78 persen dibandingkan periode normal, dan hampir 80 persen dibandingkan Natal 2024, yang mencerminkan tingginya minat masyarakat untuk memanfaatkan transportasi laut selama masa libur.
Di sisi lain, moda transportasi kereta api jarak jauh di Stasiun Gambir, Pasar Senen, dan Jatinegara melayani total 62.625 penumpang pada 25 Desember 2025. Jumlah ini naik 1,33 persen dibandingkan periode sebelumnya, dengan operasional yang tetap berjalan lancar dan tepat waktu.
Sumber: ANTARA