Hujan Deras Picu Banjir di HSS Kalsel, Tim SAR Evakuasi Hampir 3.000 Warga

waktu baca 2 menit

Banjarmasin (KABARIN) - Banjir kembali melanda wilayah Kalimantan Selatan dan membawa dampak besar bagi kehidupan warga. Di Desa Pariangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), ribuan warga terpaksa meninggalkan rumah mereka demi keselamatan akibat luapan air yang terus meningkat sejak Jumat malam.

Di tengah kondisi darurat tersebut, Tim Search and Rescue (SAR) gabungan bergerak cepat. Sebanyak 2.895 warga berhasil dievakuasi dengan selamat ke lokasi yang lebih aman pada Sabtu. Seluruh proses evakuasi dilakukan tanpa adanya korban jiwa, menjadi kabar lega di tengah situasi yang penuh kekhawatiran.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Banjarmasin, I Putu Sudayana, mengatakan warga dievakuasi menuju Posko Pengungsian di Alun-Alun Kota Kandangan. Proses pemindahan dilakukan secara bertahap, dengan prioritas pada kelompok rentan seperti lansia, anak-anak, dan perempuan.

Meski arus air cukup deras dan cuaca sempat diguyur hujan ringan, tim di lapangan tetap bekerja maksimal. Perahu karet dan perlengkapan evakuasi dikerahkan demi memastikan seluruh warga dapat keluar dari area terdampak dengan aman.

“Tidak ada korban jiwa. Semua warga berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat,” ujar Putu.

Usai evakuasi, petugas SAR bersama BPBD dan unsur terkait tetap bersiaga di posko utama untuk mengantisipasi kemungkinan banjir susulan. Warga diimbau tetap waspada, mengingat curah hujan tinggi masih berpotensi terjadi di sejumlah wilayah Kalimantan Selatan.

Selain Hulu Sungai Selatan, banjir juga dilaporkan melanda beberapa kabupaten lain di Kalsel. Kondisi ini menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem, sekaligus menunjukkan peran besar solidaritas dan kerja cepat tim penyelamat dalam menjaga keselamatan masyarakat.

Sumber: ANTARA

Bagikan

Mungkin Kamu Suka